Paraparatv.id | Sentani | Momen Hari Ibu yang diperingati pada tanggal 22 Desember setiap tahunnya, juga turut dirayakan oleh Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Jayapura bersama Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Jayapura, pada hari Kamis (22/12/2022).
Peringatan Hari Ibu yang dilaksanakan di Helebhey Wabou (Obhe) Kampung Sereh di Jalan Bestuur Pos Kota Sentani sekaligus dirangkai dengan Perayaan Natal bersama GOW, TP-PKK dan DWP Kabupaten Jayapura.
Ketua GOW Kabupaten Jayapura Orpa Nari mengatakan peringatan ini sebagai wujud persatuan dan kebersamaan di antara para ibu dan perempuan-perempuan Indonesia dengan latar belakang organisasi yang berbeda namun memiliki keterikatan yang satu yaitu sebagai perempuan dan ibu Orang Indonesia.
“Selaku Ketua GOW Kabupaten Jayapura menyampaikan selamat hari Ibu untuk seluruh perempuan Indonesia yang ada di Bumi Kenambai Umbai Kabupaten Jayapura. Dengan memperingati 94 tahun Hari Ibu pada hari ini, kami lakukan sekaligus dengan perayaan Natal, kami menyampaikan tidak ada kesan yang lain selain terima kasih banyak dalam peringatan hari ini kita mempersatukan seluruh perempuan Indonesia yang ada di Bumi Kenambai Umbai dengan Bhinneka Tunggal Ika,” kata Ketua GOW Kabupaten Jayapura Orpa Nari.
Ia menambahkan, peringatan ini sekaligus menjadi refleksi bagi GOW sebagai organisasi, agar bagaimana bisa menjangkau ibu-ibu atau perempuan-perempuan yang ada di daerah terpencil atau yang tersebar di 19 distrik dan 139 kampung di Kabupaten Jayapura, agar bisa bersama-sama membangun potensi kaum perempuan dalam kiprah pembangunan di Bumi Kenambai Umbai.
Sementara itu Ketua Panitia Peringatan Hari Ibu dan Natal Gabungan GOW-TP PKK dan DWP, Endang Ratnawati mengatakan peringatan ini sebagai wujud implementasi Zona Integritas Kerukunan Umat Beragama di Kabupaten Jayapura, yang mana panitia pelaksana dipercayakan kepada perempuan muslim serta mengundang perempuan-perempuan dari latar belakang organisasi yang berbeda-beda.
“Ini memang alhamdulillah, panitia itu lebih banyak muslim, 80 persen Muslim dan 20 pesen Nasrani, jadi kita memang sengaja atur sedemikian rupa supaya Zona Integritas yang sudah dicanangkan di Kabupaten Jayapura sejak tahun 2016 itu nampak dengan nyata,” kata Endang Ratnawati.
Dikatakan, momen Hari Ibu dan Natal kali ini merupakan momen yang pertama digabung dengan Dharma Wanita Persatuan dan Tim Penggerak PKK, dimana sebelumnya GOW selalu menyelenggarakan sendiri.
“Jadi PKK dan DWP itu sebagai tamu saja, tapi kali ini kita sama-sama dalam satu kepanitiaan, mudah-mudahan tahun berikutnya juga demikian, jadi di samping itu keakraban, silaturahim dan penghematan anggaran,” tambahnya.
Endang berharap perayaan gabungan seperti ini dapat kembali dilaksanakan di tahun depan dengan menghadirkan tamu undangan yang lebih banyak lagi.
Sementara itu Pembina GOW Kabupaten Jayapura Dorince Mehue mangaku bangga dengan kebersamaan perempuan lintas agama dalam peringatan Hari Ibu dan Natal bersama ini.
“Inilan yang selama ini kami bangun, kebersamaan dalam kemajemukan. Jika dikaitkan dengan tema Natal Nasional, bisa saya katakan hari ini perempuan Papua di Kabupaten Jayapura berani merayakan Hari Ibu dengan jalan yang lain, dan nilai-nilai ini memberi motivasi sehingga kebersamaan seperti ini menjadi sebuah kekuatan kita kaum perempuan di Papua dan Indonesia,” tegas Dorince Mehue.
Peringatan Hari Ibu dan Perayaan Natal Gabungan GOW, TP-PKK dan DWP Kabupaten Jayapura mengangkat tema, “Perempuan Berdaya Indonesia Maju” diikuti oleh berbagai perkumpulan maupun organisasi perempuan, baik dari adat, keagamaan maupun ormas perempuan di Kabupaten Jayapura.
Sedangkan sub tema
“Melalui Peringatan Hari Ibu Dan Perayaan Bersama Gabungan Organisasi Wanita (GOW), TP-PKK Dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kita Jadikan Sebagai Momentum Untuk Menjalin Kebersamaan, Meningkatkan Kiprah Perempuan Dalam Rumah Tangga, Masyarakat Dan Maju Berkarya Dalam Terang Kasih Tuhan Untuk Jayapura”. (RZR)