Paraparatv.id | Jayapura | Korem 172/PWY menggelar turnamen Liga Top Skor U-15 Tahun 2023/2024 di Lapangan Sepak Bola Nafri, Kota Jayapura,Papua, Sabtu (18/11).
Liga tersebut di buka langsung Dandrem 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono dengan tendangan pertama ke gawang.
Liga Top Skor U-15 di ikuti 12 Klub Sekolah Sepak Bola Yakni SSB Nafri, Heijnes Kotaraja, SSB Cenderawasih, SSB Bhayangkara, SSB Batik Papua, SSB Volta PLN, SSB Hidayahtullah, SSB Yofa Ayapo, SSB Orion Star Sentani, SSB Imanuel Sentani, SSB Boda Keerom,dan SSB Senggi.
Dandrem 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono mengatakan Tanah Papua adalah tempat yang subur dengan talenta sepak bola indonesia. Sederet prestasi anak-anak papua di atas lapangan hijau adalah cerita panjang yang selalu terdengar sampai ke pelosok negeri. Sudah banyak pemain asal Papua yang telah menjadi figur dunia sepak bola nasional maupun internasional.
“Melihat potensi bakat anak papua dalam memainkan si kulit bundar, pemerintah dan seluruh pihak terus melakukan terobosan-terobosan dalam meningkatkan sumber daya manusia di papua” ujar Brigjen TNI Dedi Hardono
Menurut Brigjen Dedi, turnamen Top Skor ini di ikuti klub Sekolah Sepak Bola, diharapkan dengan even kejuaraan seperti ini akan lahir atlet-atlet sepak bola berprestasi dan berbakat yang bisa di banggakan dimasa depan.
”Dalam pencarian bakat anak muda khususnya di papua tentunya efek dari liga ini kita harapkan mencari bibit-bibit dari usia dini sehingga masa pakai mereka panjang ,banyak menghasilkan anak-anak kita khususnyan di kanca tingkat nasional”ucap Dandrem 172/PWY
Lanjut Dedi ini merupakan salah satu upaya dan komitmen Korem 172/PWY dalam mencetak pemain sepak bola yang andal dari bumi cenderawasih sejak usia dini. Kita melihat anak usia dini perlu dibina dan dilatih sejak dini, jika kemampuan dan keterampilan anak dibina sejak dini, kelak mereka akan menjadi pemain sepak bola andal yang sportif dan berkarakter.
Sementara itu Wakil Ketua Asprov PSSI Papua, Rocky Bebena menyebutkan, ini bukti pembinaan usia dini yang dilakukan liga top skor akan melahirkan bibit atlet sepak bola yang potensial dengan iven ini bisa membantu menciptakan pemain-pemain yang berkualitas.
“Sehingga potensi papua hanya olahraga dan seni kalau ada anak-anak yang berkiprah di olahraga dengan iven ini menumbuhkembangan percaya diri dan kecintaan dia kepada daerahnya apalagi kelau beprestasi bisa ketingkat nasional dan mencintai Negara ini saat ini kita bangga di piala dunia u-17 ada anak papua yang jadi kapten itu salah satu bentuk motivasi kalau hari ini ada liga top skor “ucapnya
Ketua Panitia Liga Top Skor, Guntur Lukas Tjoe dalam sambutanya mengatakan Tiap-tiap Tim/SSB wajib memainkan 11 Kali Bertanding, dengan waktu Seminggu sekali pertemuan pada Hari Sabtu dan Minggu (Setengah Kompetisi). Sesuai aturan atau Regulasi dari operator Liga TopSkor Indonesia. Liga ini di gelar mulai 18 November 2023 hingga 3 Maret 2024.
“ Para peserta harus menyadari bahwa kompetisi ini merupakan wahana uji tanding oleh karena itu, setiap pertandingan harus dilakukan dengan penuh semangat dan menjunjung tinggi sportivitas serta patuhi aturan permainanyang berlaku.”kata Guntur Lukas Tjoe
Guntur Lukas Tjoe menambahkan Tunjukkan kemampuan yang kalian miliki seoptimal dan semaksimal mungkin untuk mencapai prestasi yang terbaik, hindari perilaku emosional, dengan demikianakan diketahui kemampuan kalian yang sebenarnya,”pungkasnya (Redaksi)
