Paraparatv.id | Jayapura | Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano mengajak seluruh kepalah daerah berkomitmen menjaga dan melindungi orang Papua dari bahaya Hiv/Aids.
“Para bupati, para pemimpin mari kita komitmen untuk menyelamatkan orang papua,”kata Benhur Tomi Mano, saat memberikan sambutan pada acara Jayapura International Aids Conference (JIAC) yang digelar di Hotel Horison Kotaraja, Rabu 31 Juli 2019.
Dijelaskan Walikota, upaya pencegahan dan penanggulangan meluasnya HIV/Aids di Papua, khususnya di Kota Jayapura, telah dilakukan secara sistematis sejak tahun 1994.
“Walaupun upaya pencegahan dan penanggulangan hiv/aids terus dilakukan tetapi belum mampu untuk menghentikan penularan HIV/Aids,”jelas Walikota BTM.
Lanjut Walikota mengatakan banyak faktor yang menyebabkan hal ini terjadi, terutama pengertian masyarakat terhadap HIV /aids sehingga menimbulkan stigma sehingga timbulnya diskriminasiterhadap orang yang terinveksi hiv/Aids.
Dikatakannya, pertemuan ini, merupakan suatu wadah seluruh pemangku kepentingan terkait pengendalian HIV/Aids, dimana kita melakukan evaluasi bersama, berbagi pengalaman, serta merumuskan strategi kedepan secara bersama-sama.
“Baik dari sisi pemerintah, masyarakat, akademisi, hingga penerima manfaat,”kata Wali Kota yang akrab disapa BTM.
Diharapkan, Jayapura International Aids Conference, akan dijadikan pelajaran mengenai keberhasilan yang dicapai, dan perlu ditingkatkan untuk menjawab tantangan kedepan mencakup program yang dapat ditingkatkan.
“Jayapura International Aids Conference, dapat dimanfaatkan bersama untuk memerangi menuju three Zero, yaitu zeroes New HIV infection, Zero stigma dan Zero Discrimination,” Cetus BTM.**(Paraparatv.id)