Paraparatv.id | Keerom | Pemerintah Provinsi Papua bersama Kabinda Papua dalam hal ini diwakili oleh Staff Ahli Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Badan Intelejen Negara ( BIN Papua ) Mengajak Masyarakat Keerom untuk tidak terprovokasi dengan isu yang tidak jelas sumbernya.
Hal ini diungkapkan Staff Ahli Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup BIN Mayjen TNI Daru Cahyono saat berdiskusi dengan masyarakat dalam kegiatan Sarasehan Kebangsaan yang digelar Brigade 571 Trisula Macan Putih, Kamis (01/12).
Pesatnya perkembangan teknologi informasi ibarat pisau bermata dua, satu sisi memberikan jaminan kecepatan informasi sehingga memungkinkan masyarakat untuk peningkatan kapasitas pengetahuan dan skill.
Namun, dalam sisi lain membawa dampak negatif, seperti informasi-informasi yang bersifat destruktif mulai dari pornografi, narkoba, pergaulan bebas hingga radikalisme dan terorisme juga masuk dengan mudahnya tanpa dapat dibendung dengan baik. Apalagi ditahun mendatang merupakan tahun politik dimana Indonesia pada tahun 2024 akan melaksanakan Pemilihan Presiden, Legislatif, Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Oleh karenanya Pihaknya mengajak Masyarakat Keerom agar tidak mudah terprovokasi dengan hal hal yang tidak jelas sumbernya.
” Saya ingatkan kembali pada masyarakat bahwa sekarang zaman sudah maju dan harus hati hati dengan kemajuan tekhnologi jangan cepat menyebar atau bahkan terprovokasi dengan isu yang beredar tanpa mengecek kebenarannya ” Ungkap Mayjen TNI Daru Cahyono.
Dia menuturkan seperti tanggal 1 Desember sebagian masyarakat menilai tanggal yang menakutkan, hal ini karena masyarakat sangat cepat terprovokasi. Padahal menurutnya tanggal 1 Desember sama seperti tanggal atau hari biasanya.
Pihaknya juga berharap generasi baru yang memiliki pola pikir serba cepat, serba instan, lintas batas, cenderung individualistik dan pragmatik dapat mengubah pola pikir dan dapat lebih cerdas menilai situasi dan kondisi dalam masyarakat khususnya di Kabupaten Keerom.
