Example floating
Example floating
BERITAKABAR KOTA JAYAPURA

Ketum TP PKK Ajak Perbaiki Pola Asuh dan Perbaikan Gizi Anak untuk Atasi Stunting

454
×

Ketum TP PKK Ajak Perbaiki Pola Asuh dan Perbaikan Gizi Anak untuk Atasi Stunting

Sebarkan artikel ini
Ketua Umum TP PKK Tri Tito Karnavian di sambut kader TP PKK Kota Jayapura saat melakukan kunjungan kerja di Kampung Skouw Mabo, Kamis 25 Juli 2024
Example 468x60

Paraparatv.id | Jayapura | Ketua umum TP PKK, Tri Tito Karnavian melakukan kunjungan kerja ke kampung skouw Mabo distrik Muara Tami. Kamis (25/7).

Kunjungan kerja dilakukan penyerahan bantuan pemerintah oleh ketua umum TP PKK dan temu kader.

Kedatangan Ketua Umum TP PKK Tri Tito Karnavian di sambut pemasangan mahkota khas papua oleh masyarakat kampung skouw Mabo distrik muara tami di ĺanjutkan dengan pengiringan taŕian khas kampung Skouw Mabo.

Ketua umum TP PKK Tri Tito Karnavian mengatakan PKK adalah mitra kerja Pemerintah dalam mempercepat program program pemerintah sampai ke masyarakat.

“Salah satu program dari PKK yang mana kunjungan kunjungan kami ini agar mendorong gerakan gerakan itu dilaksanakan sampai ketingkat masyarakat bekerjasama dengan pemerintah,” Ucapnya

Tri Tito Karnavian menyampaikan bahwa Angka prevalensi stunting di Papua masih cukup tinggi dan sebenarnya ini menyangkut pola asuh, sehingga harus ada pendidikan bagi kaum perempuan.

“Pendidikan bagi kaum perempuan tidak hanya saat sudah menikah tetapi juga di masa masih sekolah sehingga dapat mempersiapkan diri untuk bagaimana menjadi seorang ibu dalam mengasuh anak dengan baik. Kami tahu bersama bahwa Papua khususnya Kota Jayapura mempunyai sumber daya perikanan yang melimpah dan jika itu bisa dimanfaatkan dengan baik untuk kebutuhan anak, maka pastinya mereka tidak akan mengalami stunting,”katanya.

Dia menjelaskan PKK bekerja sama dengan posyandu dalam upaya percepatan penurunan stunting di antaranya dengan menjalankan program makanan tambahan (PMT) bagi anak.

“Program makanan tambahan ini tidak hanya dilakukan pada saat satu kali satu bulan dalam kunjungan anak-anak ke Posyandu tapi ini harus dilaksanakan paling tidak selama 90 hari mereka harus diberi makanan tambahan yang bergizi yang betul-betul dimakan sama anaknya, bukan penyerahan bantuan bantuan bahan makanan ataupun uang tunai karena itu bisa saja digunakan untuk keperluan yang lain,”pungkasnya.(VN)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!