Paraparatv.id | Sentani | Puluhan kendaraan bermotor terjaring razia Operasi Zebra Cartenz 2023 lantaran menunggak pajak. Operasi tersebut digelar Jumat, 8 September 2023.
Kanit Lantas Polsek Sentani Timur, Bripka Daniel Tapilatu, S.Sos., mengungkapkan, pemilik puluhan kendaraan yang menunggak pajak diminta langsung bayar pajak di tempat.
“Jadi, razia yang kita lakukan ini adalah Operasi Zebra Cartenz 2023 dan terkait dengan kegiatan ini merupakan permintaan dari Bappenda untuk kita melakukan giat bersama, untuk menertibkan kendaraan-kendaraan yang belum membayar pajak kendaraan bermotor,” terang Bripka Daniel Tapilatu ketika menjawab pertanyaan wartawan media online ini usai razia gabungan tersebut, di Kawasan Stadion Utama Lukas Enembe, Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, kemarin.
Operasi dimulai pukul 15.00 WIT di depan Kawasan Stadion Utama Lukas Enembe, Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua. Tidak hanya pengendara roda dua maupun roda empat, kendaraan plat merah milik pemerintah pun ikut dicek kelengkapan surat-suratnya.
“Kemudian, yang terdata di Bappenda Kabupaten Jayapura itu secara keseluruhan berjumlah 7.000 ribu unit kendaraan yang belum membayar pajak. Namun yang baru membayar hanya 2.000 unit kendaraan,” imbuh Kanit Lantas.
“Sehingga kita melakukan sweeping atau razia gabungan ini, tetapi kita tidak melakukan penindakan atau tidak ada tilang. Yang melakukan penindakan berupa teguran dan pemasangan stiker belum membayar pajak di setiap kendaraan wajib pajak itu dari Bappenda. Yang mana, kami kedepankan tindakan upaya pencegahan pelanggaran dan yang paling penting wajib pajak membayar pajak kendaraan mereka,” ujar Bripka Daniel Tapilatu seraya menambahkan kedepannya akan melakukan koordinasi dengan Bappenda Kabupaten Jayapura.
Sebelumnya, Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W. A. Maclarimboen, S.IK., M.H., mengatakan, pada pelaksanaan gelar pasukan Operasi Zebra Cartenz 2023 mengambil tema, “Kamseltibcar Lantas Menuju Pemilu 2024, yang bertujuan agar menurunkan angka pelanggaran lalulintas dan angka fatalitas, serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas”.
Dengan pelaksanaan apel gelar pasukan operasi ini, dapat mengetahui sejauh mana kesiapan personil maupun sarana pendukung lainnya sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.
“Ada tujuh (7) prioritas pelanggar yang akan ditargetkan pada operasi kali ini, diantaranya pengemudi atau pengendara kendaraan bermotor yang menggunakan ponsel saat berkendara, masih dibawah umur, pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari 1 (satu) orang, tidak menggunakan helm SNI / tidak menggunakan safety belt, pengaruh atau mengkonsumsi alkohol, melawan arus, dan pengemudi atau pengendara kendaraan bermotor yang melebihi batas kecepatan,” tutup Kapolres Jayapura saat membacakan amanat Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri.
Sementara ditempat yang sama, usai apel gelar pasukan Operasi Zebra Cartenz 2023 dilanjutkan dengan latihan pra operasi, Kasat Lantas Polres Jayapura Iptu Baharuddin Buton, S.H., mengajak masyarakat pengguna jalan khususnya yang ada di Kabupaten Jayapura untuk terus meningkatkan disiplin dalam berlalu lintas.
“Kesadaran dan saling menghargai dijalan raya sangat penting dalam keselamatan berlalu lintas, mari kita bersama – sama bekerja untuk menciptakan lingkungan berlalu lintas yang aman dan nyaman bagi sesama pengguna jalan, jadikan disiplin berlalu lintas sebagai suatu kebutuhan wajib, untuk keselamatan bersama,” tutupnya. (Fan)
