Example floating
Example floating
BERITAKABAR KOTA JAYAPURAKesehatan

Kepala Dinas Kesehatan imbau masyarakat manfaatkan kelambu berinsektisida secara maksimal

142
×

Kepala Dinas Kesehatan imbau masyarakat manfaatkan kelambu berinsektisida secara maksimal

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Paraparatv.id | Jayapura | Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jayapura melakukan pembagian massal kelambu anti nyamuk kepada masyarakat.

Kelambu berinsektisida tersebut telah didistribusi sejak tanggal 10 Maret 2023, manyasar 25 kelurahan di Kota Jayapura.

Masyarakat penerima bantuan kelambu ini disesuaikan berdasar jumlah kelompok tidur dan kamar di masing-masing rumah.

Dimana tenaga Dinkes mendatangi setiap rumah yang dibantu ketua RT, masyarakat maupun Kader Juru Malaria Desa (JMD).

“Memang sedang kita lakukan pembagian kelambu di Jayapura. Kita mengganti kelambu yang dibagi beberapa tahun lalu. Jadi kita bagi satu kelambu untuk satu kelompok tidur,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura Ni Nyoman Sri Antari ketika ditemui di selah aktivitasnya, Selasa (28/3).

Ni Nyoman mengatakan penggunaan kelambu berinsektisida menjadi salah satu cara efektif mencegah terjadinya penyakit malaria.

Hingga pekan terakhir bulan Maret, klaim jawatan kesehatan daerah mengenai pembagian kelambu baru ini telah mencapai angka presentase sebesar 44 persen.

“Kita sudah mencapai 44 persen hari ini pembagian kelambu di masyarakat, jadi dibandingkan kabupaten lainnya kita butuh ekstra kerja karena penduduk kita cukup banyak,” beber dokter Ni Nyoman.

Distrik Muara Tami menjadi salah satu wilayah yang diperkirakan alami kasus penyakit malaria tertinggi, selain beberapa tempat lainnya seperti kampung Yoka dan kelurahan Tanjung Ria.

Ni Nyoman mengimbau kepada masyarakat penerima kelambu agar digunakan dengan petunjuk yang benar dibantu kader kesehatan setempat.

“Gunakan kelambu kalau sudah dibagikan, jangan disimpan atau dipakai di kebun untuk dijadikan jaring,” katanya.

Selain itu, Ni Nyoman juga menyampaikan agar kelambu tersebut dapat dirawat supaya tetap awet.

“kelambu itu kalau dicuci jangan pakai deterjen, cuma dicelup karena itu ada insektisida, tidak juga di air mengalir. Jadi cukup pakai baskom, dicelup kemudian dikibas dan diangin-anginkan,” jelasnya.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mendistribusikan ribuan kelambu baru. Khasiat penggunaan kelambu tersebut diklaim dapat bertahan selama tiga tahun kedepan.

Bantuan kelambu gratis ini telah didistribusikan Dinkes Kota Jayapura sebanyak 3.491 bal kelambu. (KR).

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *