Paraparatv.id | Jayapura | Distrik Muara Tami merupakan salah satu distrik yang ada pada wilayah pemerintahan Kota Jayapura.
Sejalan dengan waktu yang bergeliat maju dengan pembangunan menjadikan distrik ini dijejali dengan angka pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi, ditandai dengan aktivitas pasar/ekonomi rakyat yang bergeliat maju, pembangunan property dan berbagai usaha lainnya.
“Hal ini tentunya harus dibarengi dengan adanya jaminan keamanan dan kenyamanan masyarakat terhadap potensi bahaya kebakaran, hingga saat ini belum ada pos pemadam kebakaran yang berkedudukan di Distrik Muara Tami.
Hal ini tentu akan memerlukan waktu yang cukup lama apabila terjadi kebakaran di daerah tersebut, karena jarak tempuh yang cukup jauh, sangat mempengaruhi waktu tanggap /respon time yang sesungguhnya tidak lebih dari 15 menit,”ujar Kabid Damkar Kota Jayapura, Margaretha V S Kirana kepada wartawan paraparatv.id. Senin (2/1).
Adapun Pos Damkar yang ada saat ini hanya 4 pos, yakni Pos Mako di Entrop, pos sektor Japsel (Di kantor Distrik Japsel) , pos sektor Youtefa (Abepura), pos sektor Heram (batas kota , Distrik Heram-Waena) .
“Dengan demikian, Pemerintah Kota Jayapura masih mempunyai PR untuk menyiapkan pos Damkar , setidaknya 3 pos, yakni :
- pos sektor Jayapura Utara
- Pos sektor Distrik Muara Tami (antara Koya Barat/Kota Timur)
- Pos sektor Perbatasan RI-PNG
Selain penyediaan pos sektor, perlu dipikirkan juga penyediaan sarana prasarana dan fasilitas pendukung lainnya, termasuk penyediaan personil damkar yang harus berbanding lurus dengan ketersediaan pos dan potensi kebakaran di lokasi yang ada,”pungkasnya.
Hal ini merupakan kebutuhan masyarakat terhadap layanan wajib -dasar yang harus dipenuhi pemerintah daerah sebagai wujud kepedulian dan keberpihakan terhadap kebutuhan masyarakat.(*/SIL)
