Paraparatv.id | Jayapura | Kampung Kayo Pulau atau Tahima Soroma menjadi salah satu lokasi sarasehan pada Kongres Masyarakat Adat Nusantara Keenam (KMAN VI).
Ondoafi kampung Kayo Pulau, Nicolaus Youwe mengatakan masyarakat kampung Kayo Pulau siap menyambut utusan masyarakat adat seluruh Indonesia yang datang ke tanah Tabi, Provinsi Papua.
“Kesiapan kampung Kayo Pulau sudah mencapai 90 persen, tinggal beberapa hal yang perlu kami siapkan, tapi kalau bicara kesiapan kami sangat siap,” katanya usai mengikuti rapat koordinasi persiapan KMAN VI di lingkup Pemerintah Kota Jayapura, Senin (10/10).
Terdapat 12 titik yang menjadi lokasi sarasehan. Sebanyak 10 titik tersebar di Kabupaten Jayapura dan 2 titik berada di Kota Jayapura, salah satunya Kampung Kayo Pulau di Distrik Jayapura Selatan.
Diharapkannya dengan dilaksanakan sarasehan di Wilayah adat Tabi, seluruh masyarakat adat dapat bertukar informasi dan berdiskusi mengenai eksistensi masyarakat adat.
“Semoga sarasehan nanti dapat memberikan keputusan yang baik atau direkomendasikan dari hasil kongres kepada pemerintah untuk terus mempertahankan eksistensi dari masyarakat adat di seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Dikatakannya, kampung Kayo Pulau akan menyiapkan sejumlah akomodasi untuk mempermudah akses dan memberikan kenyamanan bagi seluruh peserta kongres.
“Kami menyiapkan 15 buah rumah untuk menginap dan Masjid. Disamping itu juga ada 16 buah (motor tempel) speed atau perahu nelayan yang kalau sekali naik bisa mengangkut 40 orang,” ungkapnya. (KR).