Paraparatv.id ǀ Sentani ǀ Sejumlah Ondofolo, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat dan pimpinan paguyuban hadir pada acara Coffee Morning Kapolres Jayapura bersama Tokoh Adat (Todat), Tokoh Agama (Toga), Tokoh Masyarakat (Tomas) dan Paguyuban yang berlangsung di Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat (7/10) pagi.
Kegiatan dengan tema “Coffee Morning Kapolres Jayapura bersama Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Paguyuban dalam rangka menciptakan situasi yang aman, damai dan sejuk di Wilayah Kabupaten Jayapura” ini dihadiri pula oleh Wakil Bupati Jayapura Giri Wijayantoro, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Jayapura Abdul Hamid Toffir dan perwakilan Koramil 1701-01/Sentani.
Ketua BPD KKSS Kabupaten Jayapura, Wagus Hidayat di sela acara menyampaikan apreasi atas kegiatan Coffee Morning yang dihelat Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A. Maclarimboen.
“Selaku ketua dari Paguyuban KKSS Kabupaten Jayapura, saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran Polres Jayapura, terutama pak Kapolres, karena telah membuka suatu ruang silaturrahmi yang baik ini,” ungkap Wagus Hidayat, Jumat (7/10).
Menurutnya, dengan seringnya mengadakan kegiatan silaturrahim seperti ini bisa menjawab berbagai macam persoalan, terutama kamtibmas yang terjadi di wilayah Kabupaten Jayapura.
“Kita ketahui coffee morning yang digagas oleh Kapolres Jayapura ini adalah tentang menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan damai dalam agenda-agenda nasional seperti pelaksanaan Kongres AMAN yang akan diselenggarakan di Kabupaten Jayapura, kita harapkan situasi kamtibmas tetap kondusif dan damai. Tentunya, ini pasti tidak mungkin bisa terjadi apabila tidak ada kerjasama dari Polri dan TNI, pemerintah daerah, tokoh-tokoh masyarakat maupun paguyuban,” ungkapnya.
Dengan demikian, mantan Anggota DPRD Kabupaten Jayapura ini mengatakan, pihaknya berharap ke depan jalinan silaturrahmi antara Polres Jayapura dengan tokoh-tokoh masyarakat maupun paguyuban-paguyuban bisa terus berlanjut.
“Jadi, sinergitas yang sudah terjalin sangat bagus sekali ini agar terus dijaga. Untuk itu, kami juga berharap acara coffee morning ini bisa diselenggarakan setiap bulan oleh unsur Forkompimda maupun paguyuban-paguyuban yang ada di Kabupaten Jayapura,” pungkas Owner PT. Semuwa Group ini.
Di tempat yang sama, Kapolres menyampaikan terima kasih kepada semua elemen masyarakat yang telah menjaga situasi kamtibmas di Kabupaten Jayapura selama ini berlangung kondusif.
Dikatakan, Sesuai dengan maksud dan tujuannya, kegiatan coffee morning ini untuk menjalin silaturahmi bersama berbagai elemen masyarakat di Kabupaten Jayapura.
“Tentunya kami menyampaikan terima kasih karena selama mengemban tusas selama ini situasi kamtibmas berjalan baik, ini merupakan kontribusi nyata semua pihak bersama Polri dan TNI dalam bersinergi menjaga situasi tetap terkendali,” tegas Kapolres.
Menurut Kapolres, sinergitas ini harus terus terjalin karena Polri dan TNI tidak bisa bekerja sendiri. Untuk itulah dibutuhkan keterlibatan semua pihak untuk bersama-sama menciptakan suasana yang nyaman.
“Apalagi akhir bulan ini kita akan menghadapi iven besar, yaitu Kongres Masyarakat Adat Nusantara jadi mari sama-sama kita jaga, kita rawat, apa yang sudah kita berikan pada PON dan Peparnas lalu (yaitu menjaga kamtibmas) bisa kita berikan kembali pada saat iven Kongres nanti,” ujar Kapolres berharap.
Lebih lanjut Kapolres mengatakan akan merancang secara periodik kegiatan seperti ini melalui koordinasi dengan Kesbangpol, para ondofolo atau Forum SOPAN (Solidaritas Paguyuban Nusantara) baik dalam bentuk diskusi ataupun kegiatan lainnya seperti pegelaran seni dan budaya ataupun iven olahraga.
“Nanti akan kita kemas dengan bak sehingga silaturahmi bersama dengan warga masyarakat di kabupaten Jayapura ini bisa terjaga dan terbina situasi yang aman, dengan kondisi yang aman tentunya semua aktifitas masyarakat dapat terlaksana dengan baik pula, terlebih di Kabupaten Jayapura sudah ada Pakta Integritas Kerukunan,” ujar Kapolres di akhir wawancara.
Perlu diketahui, Kabupaten Jayapura selama ini dikenal sebagai Zona Integritas Kerukunan Beragama melalui penandatangan Pakta Integritas Kerukunan sejak tahun 2016 silam, yang diinisiasi Bupati Jayapura Mathius Awoitauw.
Dengan adanya komitmen dari Forkopimda, TNI-Polri dan seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Jayapura hingga saat ini Kabupaten Jayapura masih menjadi salah satu daerah dengan tingkat kerukunan yang cukup tinggi di Indonesia. (RZR)
