Paraparatv.id | Jayapura | Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Jayapura hanya satu dan tak ada dualisme. Penegasan Walikota Jayapura Benhur Tomi Mano (BTM) terkait adanya dualisme kepemimpinan Organisasi Kepemudaan (OKP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dari pusat hingga ke daerah.
“Saya melihat bahwa dari provinsi turunkan dua karateker dan itu adalah para pejabat saya dan juga anak-anak tabi, dan untuk itu saya ingin mereka bersatu,” kata BTM usai gelar silaturahmi bersama OKP se-Kota Jayapura pada salah satu hotel di Kotaraja, Senin, (7/2/2022).
Penyatuan OKP KNPI ini telah mendapat respon dan dukungan dari OKP yang ada di kota jayapura agar bisa mendorong diterbentuknya satu KNPI yang bermartabat yang di pimpin oleh satu ketua.
“Dari Cipayung, HMI, PMKRI datang minta kepada saya supaya ada penyatuan di kota jayapura, juga dari OKP minta kepada saya, maka saya buat pada malam hari ini silaturahmi menghadirkan teman-teman OKP dan juga cipayung,” kata BTM.
Menurutnya, kemajuan KNPI ada di tangan OKP dan Cipayung, sehingga pihaknya mengundang diskusi supaya KNPI di kota bisa jalan di bawah satu pimpinan saja. “Kami diskusi malam hari ini apa yang di inginkan oleh OKP dan cipayung, maka tadi kami diskusi dan semua OKP dan cipayung mau ada penyatuan di kota jayapura,” ujarnya.
Dengan pembentukan panitia musda yang telah di bentuk, BTM mengharapkan dualisme kepemimpinan KNPI di Kota Jayapura dapat bersatu dan terpilih dengan harapan bisa terpilihnya satu KNPI menjadi barometer di Tanah Papau dan Indonesia.
“Mereka telah membentuk panitia musda, juga Steering Commite dikedua belah pihak untuk melakukan musda KNPI supaya ada terpilih satu ketua KNPI Kota Jayapura, dan ini kami mulai dari Papua, Kota Jayapura, itu yang diharapkan oleh semua OKP dan juga Cipayung,” tutup BTM. Kisruh dualisme Dewan Pimpinan Pusat (DPP) KNPI membuat terpecah belahnya KPNI di daerah se-Indonesia. Semoga dari barometer DPD KNPI Kota Jayapura, dapat meredam dan menjadikan corong persatuan dan kesatuan KNPI. (Hasan/ith)