Paraparatv.id | Jayapura | Kontingen NPCI Jawa Barat untuk cabang olahraga Judo terpaksa batal menurunkan pejudo mereka di kelas minus 68 kilogram (kg) putra setelah mengalami sesak nafas dan sementara menjalani perawatan medis di RSUD Dok 2 Jayapura.
“Kami, Jawa Barat ikut di lima belas nomor pertandingan, dengan kontingen (pejudo) berjumlah 16 atlet. Namun sayang, satu atlet kami harus di rawat di rumah sakit.” Kata manajer tim judo tunanetra Jawa Barat di venue Judo. Senin, (9/11/2021).
Djumono menjelaskan lebih lanjut tentang keadaan yang dialami pejudo bimbingannya itu yang diketahui bernama Yogi Prayoga memiliki riwayat sakit asma.
“Karena dia ada persoalan sakit asma yang tidak kunjung sembuh dan akhirnya tidak bisa ikut bertanding.” Ujarnya.
Informasi sementara yang diterima paraparatv, pada hari Minggu, (7/11/2021), Yogi Prayoga diketahui mengalami rasa sesak di kerongkongannya sehingga sulit bernafas, official tim dengan segera merujuknya ke RSUD Dok II Jayapura untuk dirawat inap.
Saat ini, dikatakan Djumono bahwa Yogi Prayoga tidak terpapar Covid19 setelah melalui tahapan uji PCR di RSUD Dok II Jayapura.
Djumono lantas menegaskan tidak menurunkan Yogi Prayoga untuk bertanding di kelas -68 kg putra, usai Ia berkomunikasi via telepon seluler langsung dengan keluarga Yogi Prayoga. (SA/sri)
