Paraparatv.id | Jayapura | Kontingan Papua berhasil emas pertama di cabang para bulutangkis, setelah menundukkan atlet parabulutangkis dari Jawa Tengah dengan skor 2-1 pada babak finas di GOR Cenderawasih Kota Jayapura, Selasa (9/11/21).
Medali emas tersebut diraih Papua melalui atltit para bulutangkis atas nama Yunia Widia Irianti di nomor tunggal putri SS6.
Atlet Jawa Tengah atas nama Kustanti Nur Amalia pun harus puas membawa pulang medali perak untuk kontingennya.
Pertandingan final tersebut cukup seru, karena kedua atlet bermain imbang, dan sempat beberapa kali imbang dalam perolehan poin.
Di set pertama, Yunia Widia Irianti ungul dengan poin 12-21 untuk Papua. Sedangkan di set kedua Yunia dipaksa menyerah dengan penmgumpulan poin yang ketat 21-19 untuk Jateng.
Di set ketiga, permainan Yunia kembali bangkit dengan terus mengguli lawannya dalam pengumpulan pois, dan berakhir menang 21-9.
Kedua pemain pun tak kuasa menahan tangis usai duel yang cukup sengit dan menegangkan.
Yunia menangis karena haru dan bangga bias meraih emas, sedangkan lawannya juga menangis tersedu-sedu karena sedihnya.
Yunia mengungkapkan rasa gembira, banga, dan haru bercampur aduk dalam benaknya saat ditemui wartawan usai pertandingan.
“Perasaan campur aduklah, ada sedih (haru), bangga, bahagia, yang tidak bias saya ungkapkan,” ungkap Yunia.
Ia opun berterima kasih dengan kedua orang tua yang telah memberikan dukungan penuh, dan juga pelatihnya yang selalu mendampinginya hingga berhasil meraih juara.
“Terima kasih semua warga Papua atas dukungannya selama ini, terima kasih, saya bangga jadi warga Papua,” pungkasnya.
Cabang bulu tangkis ikut menyediakan medali dalam jumlah besar. Terdapat 208 keping medali telah disiapkan untuk disabet para atlet. Medali-medali itu terdiri dari 52 emas, 52 perak, dan 104 perunggu. (nr/sri)
