Paraparatv.id | Jayapura | Usai sudah seluruh rangkaian kegiatan olahraga Boccia yang di pertandingkan dalam pekan paralimpiade nasional XVI, bertempat di Auditorium Universitas Cenderawasih, Jayapura, (13/11/2021).
Tim Papua melengkapi 2 medali dalam partai ganda terakhirnya dengan 1 perak dan 1 perunggu dalam pertarungan melawan Jawa Tengah.
Di kesempatan yang sama, kepada wartawan Pelatih Boccia Papua, Adrian Margatha Kasih mengungkapkan meski bukan keluar sebagai juara umum, namun pasukannya telah berjuang secara maksimal.
” Mereka sudah memberikan penampilan yang luar biasa, kita harus tahu bahwa ini olahraga yang cukup baru, mereka melakukan melakukan penyesuaian di Boccia dengan baik,” ungkapnya.
Sebelum dilakukannya Upacara Penyerehan Medali untuk seluruh atlit paralimpiade di Cabang olahraga Boccia. Tim Papua melakukan pertandingan 2 ketegori ganda terakhirnya, diantaranya mengahadapi 2 Tim ganda Jawa tengah dalam perebutan perunggu dan emas.
Adrian menambahkan hasil Cabor Boccia di semua kategori dari berbagai kelas yang diikuti oleh pemainnya adalah sebagai bahan evaluasi dan semoga dapat menjadi perhatian untuk perjalanan di pesta olahraga selanjutnya, khususnya Bocci.
” Iya dengan hasil akhir dari pertarungan 2 kontengan tersebut, kami menangi laga ganda dengan skor 4-2, di kelas BC1 dan menyabet perunggu, sedangkan di ganda berikutnya di kelas BC5 kami takluk dari Jawa tengah dengan skor 2-5,” tutup Adrian.
Dengan berakhirnya kedua pertandingan ganda dari kelas BC1 dan BC5 tersebut, maka usai sudah seluruh rangkaian kegiatan olahraga Boccia yang di pertandingkan dalam pekan paralimpiade nasional XVI Papua.
Kontingen dari Jawa Tengah menobatkan diri sebagai juara umum dengan 4 emas, 2 perak,2 perunggu, sedangkan Papua sebagai tuan rumah di Peparnas XVI berada dibawahnya dengan koleksi medali sebanyak 3 emas, 2 perak, 4 perunggu dari berbagai kelas yang ada.(Dank/sri)
