Paraparatv.id |Jayapura | Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) setempat menggelar kegiatan fasilitasi pengelolaan keuangan desa melalui bimtek sistem keuangan Desa berbasis Online sekaligus Launching aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) berbasis online, di Salah Satu Hotel di Jayapura, Kamis (7/12).
Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Jayapura Robby Awi di Jayapura, dalam sambutan PJ Walikota Jayapura Frans Pekey, menyampaikan, Dengan kemajuan teknologi, penerapan si̇stem keuangan deşa berbasis onli̇ne i̇ni̇ menjadi suatu
langkah inovatif dalam meningkatkan efisiensi,
transparansi dan akuntabilitas.
“Kegiatan ini bertujuan untuk dapat mewujudkan sinkronisasi perencanaan, pelaksanaan
dan pertanggungjawaban keuangan desa/kampung
serta akan mempercepat dalam penyampaian laporan
siskeudes berbasis online yang nantinya dapat di koneksikan juga dengan siswaskeudes pada inspektorat maka penerapan siskeudes secara online dilakukan pada 14 kampung di kota Jayapura dapat dilaksanakan dengan maksimal, “terangnya.
Operator siskeudes dan bendahara sendiri
mempunyai dua tugas utama, yaitu membantu kepala kampung dalam hal melaksanakan pengelolaan
sistem keuangan kampung. serta melaksanakan pe-mutakhiran dana setiap terjadi transaksi keuangan kampung.
“Sebagai wujud komitmen pemerintah kota Jayapura untuk membawa perubahan positif dalam tata kelola keuangan desa.
melalui platform ini, diharapkan setiap transaksi
keuangan desa dapat dilakukan secara lebih mudah, akurat, dan terkontrol. keberadaan siskeudes bukan hanya sekadar aplikasi teknologi, namun sebuah instrumen untuk memberdayakan desa-desa kita,”ucapnya
Sementara itu Kepala DPMK Kota Jayapura, Makzi Lazarus Atanay, menyampaikan, Pemerintah telah membuat suatu aplikasi sistem keuangan desa yang disebut siskeudes. pengelolaan keuangan desa berbasis
aplikasi siskeudes merupakan keharusan bagi desa-desa di seluruh indonesia termasuk kampung-kampung di kota Jayapura.
“hal ini
sejalan dengan misi ke II pemerintah kota Jayapura melanjutkan penataan pemerintahan yang baik dengan dukungan kapasitas
birokrasi yang profesional. pengelolaan keuangan berbasis sistem keuangan desa dimaksudkan agar tata kelola keuangan kampung semakin cepat transparan, akuntabel dan real timetime,”ucapnya
Lanjut ia mengatakan selain itu tata kelola keuangan kampung merupakan salah satu
dari 8 (delapan) area monitoring centre of prevention (mcp) KPK RI,
dimana diwajibkan bagi seluruh desa di Indonesia termasuk 14 kampung di kota jayapura mengoperasikan sistem pengelolaan keuangan desa secara online.
“Untuk itu saya berharap kegiatan ini dapat diikuti dengan baik sehingga di tahun 2024 siskeudes secara online dapat dioperasikan secara maksimal,” Tutupnya (VN)