Example floating
Example floating
BERITAOlahraga

Persipura Resmi Somasi PSSI

105
×

Persipura Resmi Somasi PSSI

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Paraparatv.id | Jakarta | Manajemen Persipura Jayapura serius menanggapi Keputusan sepihak oleh PSSI yang menghentikan Liga 2 Musim 2022/2023.

Skuad berjuluk Mutiara Hitam semakin tidak percaya dengan kinerja PSSI yang dipimpin Mochamad Iriawan.

Wujud ketidakpercayaan juara empat kali Liga 1 yang kini tengah menjalani kompetisi di Liga 2 itu dengan mengirimkan surat somasi kepada PSSI.

Manajer Persipura Yan Mandenas mengatakan Surat Somasi ke PSSI sudah dikirim langsung ke markas federasi sepak bola nasional yang berada di Gedung GBK Arena, Senayan, Jakarta.

Tembusan Surat Somasi Persipura terhadap PSSI juga disampaikan kepada Menpora Zainudin Amali sebagai perwakilan pemerintah, kemudian Komisi X DPR RI sebagai mitra kerja PSSI dan PT. LIB selaku operator Liga, FIFA sebagai federasi sepak bola dunia dan AFC sebagai federasi sepak bola asia.

“Apa yang kami lakukan adalah sebagai bentuk ketidakpercayaan kami terhadap PSSI. Surat somasi kami juga sampaikan ke FIFA, AFC, Menpora dan Komisi X DPR-RI,” ujarnya di Gedung DPR-RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (17/1/2023).

Beberapa poin penting menurut Mandenas tertuang pada surat somasi tersebut. Manajer yang juga anggota DPR-RI Fraksi Partai Gerindra itu menyebutkan Keputusan rapat Komite Eksekutif tersebut berpotensi merugikan klub, pemain dan ofisial.

Persipura merasa sangat dirugikan mengingat persiapan yang telah dilakukan oleh klub untuk dapat berprestasi di Liga 2 musim 2022/2023.

“Persipura juga mempertanyakan transparansi PSSI dalam membuat keputusan sebagaimana dimaksud pada Rapat Komite Eksekutif tersebut. Hingga kini, Persipura tidak pernah mengetahui nama-nama klub yang meminta agar kompetisi tersebut tidak dilanjutkan kembali,” katanya

Mandenas juga mempertanyakan penjelasan Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi terkait keputusan Rapat Komite Eksekutif tersebut, karena pihaknya berpendapat bahwa tidak ada kegentingan yang memaksa PSSI untuk menghentikan Kompetisi Liga 2 karena masih terdapat solusi lain yang dapat ditempuh oleh PSSI untuk melanjutkan Kompetisi Liga 2 bahkan bersedia untuk berkomunikasi dengan seluruh klub peserta kompetisi Liga 2.

“Faktanya, rapat antar pemilik klub peserta Kompetisi Liga 2 pada tanggal 14 Desember 2022 setuju agar kompetisi dilanjutkan dengan melakukan beberapa penyesuaian,” ucapnya

Klub pemilik koleksi empat bintang ini, ditegaskannya menolak keputusan Rapat Komite Eksekutif tersebut mengingat keputusan itu tidak berdasar serta tidak dibuat dengan melibatkan seluruh klub sepakbola yang berpartisipasi pada Kompetisi Liga 2.

“Persipura Jayapura meminta agar PSSI, dalam waktu tujuh hari sejak tanggal surat ini dibuat untuk membatalkan keputusan Rapat Komite Eksekutif tanggal 12 Januari 2023 terkait penghentian kelanjutan Kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 serta mengadakan pertemuan khusus antara PSSI, operator pertandingan dan para klub peserta Kompetisi Liga 2 untuk menentukan format baru sebelum melanjutkan Kompetisi Liga 2 musim 2022/2023,” ungkapnya.

Jika PSSI tidak mengindahkan isi somasi Persipura dalan waktu yang ditentukan, Mandenas mengaku akan melakukan upaya hukum guna menyelamatkan timnya dari keputusan-keputusan sepihak oknum-oknum di PSSI. (*/RZR)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *