Paraparatv.id | Jayawijaya | Sebagai upaya membantu mengurangi tingginya angka stunting dan gizi buruk di Papua, PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat memberikan bantuan paket bahan makanan kepada ibu hamil dan anak-anak kurang gizi di Desa Elekma dan Wesaput, Kabupaten Jayawijaya.
Bantuan senilai Rp200 juta tersebut merupakan salah satu program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dan paket itu berupa susu, telur dan gula pasir diberikan kepada 60 orang ibu hamil Kurang Energi Kronik (KEK) serta 80 balita kurang gizi dan stunting.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Wamena kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya di Puskesmas Elekma dan Wesaput.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Wamena, Robert J. Mofu menjelaskan bahwa melalui program PLN Peduli, PLN akan terus berupaya untuk hadir membantu di berbagai aspek kehidupan. Tidak hanya paket bahan makanan, bantuan berupa makanan bergizi akan disalurkan selama tiga bulan melalui tenaga kesehatan puskesmas.
“Adanya koordinasi yang baik antara PLN dan pemerintah daerah tentunya sangat membantu agar bantuan ini dapat disalurkan tepat sasaran. Kami berharap dengan adanya pemenuhan gizi dan nutrisi yang cukup dapat membantu anak-anak tumbuh menjadi sehat dan kuat sehingga bisa meraih cita-cita yang mereka inginkan,”ungkap Mofu.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, Dr Willy Mambieuw menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PLN yang telah membantu pemerintah dalam mengatasi banyaknya kasus stunting dan gizi buruk yang terjadi. Di situasi yang cukup berat saat ini karena adanya pandemi, kontribusi yang diberikan PLN sangat bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan gizi para calon ibu serta anak-anak di Kabupaten Jayawijaya.
“Kami merasa sangat senang terhadap bantuan yang diberikan PLN untuk masyarakat. Saat ini, program pemenuhan gizi terhadap nutrisi ibu hamil dan anak-anak memang menjadi salah satu prioritas pemerintah yang harus kami tangani. Dengan adanya bantuan ini tentunya kami merasa sangat terbantu,” ungkap Willy.
Willy menjelaskan bantuan berupa makanan bergizi akan diakomodir oleh para tenaga kesehatan di puskesmas setiap harinya. Para ibu hamil dan anak-anak tidak perlu merasa khawatir karena perintah juga tetap mengawal kegiatan penyaluran sampai selesai. “Semoga dengan adanya adanya sinergi yang baik dapat memberikan hasil yang baik. Ibu hamil dan anak-anak bisa dapat gizi cukup serta nutrisi seimbang sehingga melahirkan generasi yang kuat dan sehat,” harapnya. (HumasPLN/redaksi)