Example floating
Example floating
BERITA

Demo Tolak Otsus Di Uncen Perumnas 3 Di Bubarkan paksa Aparat Gabungan

74
×

Demo Tolak Otsus Di Uncen Perumnas 3 Di Bubarkan paksa Aparat Gabungan

Sebarkan artikel ini
Negosiasi Aparat Bersama Massa Pendemo
Example 468x60

Paraparatv.id | Jayapura | Demo Tolak Otsus digelar   Mahasiswa  di Gapura Uncen Perumnas 3 berakhir Ricuh, aparat gabungan TNI dan Polri terpaksa memblokade Jalan Utama Menuju Perumnas 3 dan Kampus Uncen.

Konsentrasi masa yang awalnya berada di depan Gapura Kampus Uncen Perumnas 3 Waena sebelumnya telah dibubarkan paksa oleh aparat gabungan yang terdiri dari personil TNI dari Kodim 1702 dan Polresta Jayapura dan Brimob Polda Papua.

Setelah di bubarkan Paksa oleh aparat, demo tolak Otsus yang di lakukan oleh Mahasiswa, selang beberapa menit sejumlah masa yang berjumlah 30 orang mendatangi kawasan Gapura Uncen diserta pembakaran ban mobil dan momblokade jalan menuju kampus Uncen dan jalan Alternatif.

Aparat terpaksa membubarkan aksi tersebut dengan menggunakan Gas Air Mata dan Semprotan Mobil Watercanon, kemudian aparat Kepolisian bergerak maju  serta memukul mundur pendemo hingga konsentrasi masa terpecah berhamburan ke gunung maupun ke arah Perumnas 3 sebelah kali .

Kapolresta Jayapura, AKBP. Gustav Urbinas kepada wartawan menjelaska Pihak Kepolisian sengaja membubarkan aksi mahasiswa tersebut, karena tidak mendapatkan restu atau ijin dari kepolisian terkait aksi demo penolakan tersebut.

Menurut Kapolres konsentrasi masa ini berada di tiga tempat yakni di Expo Waena, depan Gapura Kampus Uncen, dan Uncen Bawah. Namun pihak kepolisian berhasil membubarkan konsentrasi masa tersebut dibantu BKO dari Brimob Polda Papua serta Kodim Jayapura

“Kami tidak mengijinkan aksi ini, karena sejak Maret 2020 sudah ada edaran terkait Pandemi Covid -19 ini sehingga kami bubarkan secara paksa, mereka sebenarnya mau menuju ke DPR Papua tetapi kami bubarkan disini,” tegas Kapolres saat di TKP Selasa, 27 Oktober 2020

Kapolres mengatakan pembubaran ini juga terkait edaran soal larangan berkerumun di masa pandemi Covid-19, namun peringatan-peringatan ini tidak di Indahkan sehingga aparat penegak hukum terpaksa mengambil langkah tegas untuk membubarkan aksi dimaksud

“Aksi ini akan menggangu ketertiban umum terkait dengan pergerakan masa aksi, yang tidak mengindahkan himbauan larangan berkerumum sehingga kami ambil langkah tegas,” katanya.

Dari aksi yang di lakukan oleh kelompok Mahasiswa tersebut di konsentrasikan di tiga tititk Yakni di depan Kampus Universtas Cenderawasih (UNCEN) Abepura dengan mengamankan 13 orang serta sejumlah panflet, kemudian di EXPO Waena yang di bubarkan secara tertip, kemudian di Perumnas 3 waena depan Kampus Uncen masa bentrok dengan Aparat sehingga terjadi rusuh dan lemparan batus serta tembakan gas Air mata  oleh aparat gabungan

“Masa yang di bubarkan depan gapura uncen perumnas 3 serta pertokoan, dan putaran taxi  masa keluarg bergerombol dan memaksakan diri  disitu saya sudah berbicara kepada korlap mereka tidak perlu dilaksanakan , silakan berorasi di pinggir jalan dan diberikan waktu,“ ujar Kapolres

Urbinas bahkan menyampaikan pihaknya telah memberikan 20- hingga 30  menit alokasi waktu   namun tidak di indahkan oleh Pendemo sehingga aparat melakukan Upaya Paksa untuk melakukan Pembubaran demo tersebut

”Dalam aksi pembubaran itu, masa melakukan pelemparan batu kepada aparat, akhirnya kita melakukan penyisiran dan mereka bubar, tapi mereka kembali melakukan aksi provokasi,” pungkas Kapolres

Penyisiran yang di lakukan aparat Gabungan TNI/Polri di kawasan gapura uncen tersebut ,aparat membersihkan batu yang berserakan di jalan serta 1 buah Bom molotov di amankan. **(Nees)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *