Paraparatv.id | Yahukimo | Bandara Nop Goliat Kabupaten Yahukimo, Papua, merupakan salah satu bandara ditengah pedalaman Papua yang dipersiapkan untuk menjadi bandara transit di wilayah pengununggan Papua.
Selama ini, penerbangan di wilayah pengunungan tengah Papua bersifat bandara perintis, sehingga semua tujuan keberangkatan ke luar Papua, harus melalui jalur transit di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura untuk tujuan penerbangan ke luar Papua.
Menurut Bupati Yahukimo, pihaknya tenggah melakukan perluasan Bandara Non Goliat, yang sebelumnya berukuran seribu lima ratus, kini menjadi dua ribu lima ratus meter. Dan ukuran perluasan ini, dapat didarati oleh pesawat jenis Boing.
“Ya, selain perluasan landasan bandara, kami juga melakukan pembenahan terminal keberangkatan dan kedatangan, juga halaman parkir bandara”, kata Bupati Kabupaten Yahukimo, Abock Busup, kepada Paraparatv.Id, Kamis 5 September 2019 di Yahukimo, Dekai.
Bupati menyebut perluasan bandara ini, didasari atas arahan Presiden Joko Widodo, saat meresmikan Bandara Nop Goliat tahun 2016 lalu.
Dengan perluasan Bandara Nop Goliat ini, kedepannya Bandara Nop Goliat dapat diubah statusnya dari bandara perintis menjadi bandara transit di wilayah pengunuggan tenggah Papua untuk melayani penerbangan lansung dari Dekai Ibu Kota Kabupaten Yahukimo, dengan tujuan penerbangan ke wilayah lain di Indonesia. Tanpa melalui jalur transit di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura.
Dari Dekai, Djefri Pattiradjawane
