Paraparatv.id | Sarmi | Bupati Kabupaten Sarmi Dominggus Catue, S. KM, M.Kes didampingi Wakil Bupati H. Jumriati, SH, memimpin apel gabungan perdana pada Senin (10/3/2025) di halaman upacara Kantor BKPSDM Kabupaten Sarmi. Apel ini menjadi momentum pertama bagi keduanya setelah dilantik pada 20 Februari lalu dan mengikuti retret di Magelang.
Apel gabungan diikuti oleh Pj Sekretaris Daerah (Sekda), Hans Robert Weyasu, Para Asisten, Ketua DPRK Sarmi, Mohammad Asari Tiris, Kepala SKPD, seluruh ASN dilingkungan Pemerintah Kabupaten Sarmi, TNI, POLRI, Instansi Vertikal BUMN dan Perbankan.
Dalam sambutannya, Bupati Sarmi Dominggus Catue menyampaikan sebagai pemimpin yang baru, dirinya bersama Wakil Bupati
memiliki komitmen kuat untuk membangun Kabupaten Sarmi agar lebih maju, sejahtera, dan berkelanjutan.
“Sesuai dengan Visi Bupati dan Wakil Bupati Sarmi, yaitu bersatu mewujudkan sarmi lebih maju, sejahtera dan berkelanjutan, visi tersebut akan di wujudkan melalui SAPTA CITA, yaitu tujuh misi pembangunan yang menjadi arah kebijakan strategis Kabupaten Sarmi,” Ungkap Dominggus
Dominggus menambahkan bahwa ada beberapa hal yang menjadi perhatian dan akan menjadi tugas serta tanggung jawab bersama dalam menjalankan tugas masing masing.
“Marilah kita membangun komunikasi, koordinasi dan kolaborasi kerja yang baik didalam OPD kita masing-masing, bahkan juga dengan lintas OPD yang lain. Kita membangun komunikasi kerja yang baik dan juga menciptakan lingkungan kerja yang nyaman yang harmonis agar dengan demikian kita dapat mewujudkan Sarmi yang lebih maju dan sejahtera,”katanya.
Ia juga menekankan pentingnya disiplin kerja serta memperhatikan bersama-sama hal-hal yang menjadi perhatian dalam menjalankan tugas yaitu terarah, terukur dan dapat bisa dipertanggungjawabkan, serta memperhatikan program-program nasional yang menjadi perhatian bagi semua bahkan sampai ke daerah-daerah guna mewujudkan visi Presiden Prabowo Subianto asta cita.
“Dalam hal ini kami disarmi ada program makan bergizi gratis (MBG) ini menjadi perhatian kita bersama seluruh ASN dan juga dinas dinas terkait yang menjadi tugas dan tanggung jawab,” Ujarnya
“Kita wajib juga menjalankan apa yang menjadi program prioritas nasional dan juga penurunan angka stunting dan masih ada lagi yang menjadi tanggung jawab kita untuk bisa menjawab tantangan nasional tapi juga di daerah kita masing-masing,” Ucapnya.
Selain itu, Seiring dengan penyesuaian efisiensi anggaran, capaian Indikator Monitoring dan Evaluasi (MCP) KPK Kabupaten Sarmi tahun 2024 yang masih berada di zona merah, yakni hanya mencapai 17%, menjadi perhatian serius bagi kita semua.
“Kondisi MCP yang rendah ini harus menjadi refleksi bersama, bahwa selain efisiensi belanja, kita juga perlu meningkatkan kualitas tata
kelola pemerintahan yang dapat mendukung pencapaian indikator-indikator tersebut,”pintanya.
Dominggus juga berharap agar bersama sama bersatu bergandengan tangan untuk menjawab tantangan atau masalah yang di hadapi di Kabupaten Sarmi.
“Mari kita bersatu bergandengan tangan untuk sama sama menjawab tantangan atau masalah yang kita hadapi di Kabupaten Sarmi dan juga dalam pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mari kita patuh apa yang menjadi tanggung jawab kita untuk memenuhi permintaan dari BPK,”tutupnya.(Vero)
