Paraparatv.id | Jayapura | Gubernur Papua Lukas Enembe telah menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter dari Singapura.
Dokter pribadi Lukas Enembe, dr Anton Mote menyampaikan hasil pemeriksaan dari Lukas Enembe bahwa Pemeriksaan itu dilakukan oleh dua orang dokter dan seorang perawat proses pemeriksaan berlangsung di kediaman Lukas Enembe di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Jayapura, Papua selama kurang lebih 6 jam pada Selasa (11/10).
“Dalam rangkaian pemeriksaan kami sudah melengkapi alat-alat pemeriksaan di rumah kediaman yang mana sebelumnya kami sudah minta ijin kepada sekda untuk menempatkan beberapa alat kesehatan di rumah Koya seperti alat rekam jantung atau elektrokardiogram (RKG), pasien monitor, konsentrator oksigen portabel, dan alat emergency lainnya yakni ambulans, tabung oksigen dan syringe pump dan lain-lain untuk itu pemeriksaan dilakukan di rumah kediaman” ungkapnya.
“Semua kebutuhan pemeriksaan dilakukan oleh tim dokter termasuk terapi dan dari hasil darah terdapat kenaikan gula darah. Sedangkan pemeriksaan jantung, masih berpengaruh pada tensi yang naik turun,” ujar Anton kepada wartawan di Jayapura, Rabu (12/10).
Anton menambahkan tim dokter juga masih menemukan adanya sedikit kelemahan pada gerak dan cara bicara dari Lukas Enembe. Sehingga dokter menganjurkan Lukas Enembe untuk menjalani pemeriksaan MRI (Magnetic Resonance Imaging).
“MRI ini direncanakan kemarin malam supaya langsung dikonsulkan namun tidak bisa dilaksanakan karena ini pun harus diputuskan oleh pasien dan keluarga yang ada di dalam rumah maupun yang masih tetap menjaga beliau di depan rumah, tadi malam kami sudah berupaya menyiapkan semua peralatan di rumah sakit tapi belum bisa kami laksanakan, kami akan berupaya beberapa waktu ke depan untuk terus melakukan koordinasi agar MRI ini bisa dilaksanakan”katanya.
“Ada kecurigaan pada gangguan koordinasi keseimbangan pada Lukas Enembe, sehingga nanti kedepan kami masih terus melakukan koordinasi dengan dokter di Singapura”tegasnya.
Ditempat yang sama Kuasa hukum Lukas Enembe, Aloysius Renwarin mengatakan
Tim dokter dari Singapura tersebut terdiri dari spesialis jantung Patrick Ang Cheng Ho dan spesialis internis Mardina Binte Ayob. Kedua dokter itu didampingi perawat Snooky Tabiliran Lapas.
“Kedatangan tim dokter yang sudah berada di Kota Jayapura ini nantinya akan melihat perkembangan kesehatan Gubernur Papua Lukas Enembe. Kami belum tau berapa lama tim dokter ini berada di Jayapura. Pastinya mereka akan mengecek kondisi dan kesehatan Gubernur secara medis nanti akan direkam dan dianalisa. Seharusnya dokter spesialis yang hadir 3 orang namun untuk saat ini baru tiba 2 orang dokter nanti saya akan cek kembali. (SIL)