Example floating
Example floating
BERITAHeadlineKriminalPeristiwa

Oknum TNI Diduga Terlibat Perkelahian di Yapen

168
×

Oknum TNI Diduga Terlibat Perkelahian di Yapen

Sebarkan artikel ini
Kapolres Kepulauan Yapen AKBP Ferdyan Indra Fahmi saat memberikan keterangan terkait perkelahian antar kelompok pemuda
Example 468x60

Paraparatv.id I Yapen I Kapolres Kepulauan Yapen, AKBP Ferdyan Indra Fahmi membenarkan telah terjadinya perkelahian antara pemuda di dua kampung yaitu Kampung  Randawaya dan Kampung Warironi distrik Teluk Ampimoi pada rabu malam 4 mei 2022 sekitar pukul 21.00 wit.

“Ya saat kami mendapatkan informasi anggota Polres langsung menuju ke tempat kejadian untuk melakukan pengamanan juga meredam aksi massa susulan yang di pimpin oleh Kasat Reskrim Ipda Dedy Syahputra Bintang dan yang paling utama adalah mengevakuasi korban untuk di lakukan penanganan secara medis”.

Kapolres menjelaskan, motif terjadinya perkelahian tersebut yaitu pemuda di kampung randawaya sedang berkumpul-kumpul di badan jalan sehingga membuat masyarakat yang melintas terasa terganggu dan pengendara menegur sekelompok pemuda tersebut, namun tidak terima di tegur langsung melakukan pemukulan kepada pengendara tersebut dan dari kejadian pemukulan itu tidak terima pengendara ( korban ) langsung menginformasikan kepada pemuda pemuda di kampungnya Warironi untuk melakukan pembalasan.

“Kejadian saling menyerang ini mengakibatkan adanya korban luka-luka dari kedua kelompok tersebut, empat dari kampung randawaya dan dua dari Kampung Warironi dengan total ada enam korban baik itu korban atas pemukulan tangan kosong juga yang menggunakan senjata tajam”.ungkap Kapolres Yapen melalui via teleponnya. Kamis (5/5/2022).

Pelaku sendiri terindikasi ada tiga orang dan sudah di amankan yaitu dua masyarakat sipil dan satunya merupakan oknum anggota TNI yang bertugas di Kodam XVIII Kasuari Papua Barat sedangkan para korban sudah di evakuasi ke RSUD Serui yang sebelumnya di lakukan pertolongan medis di puskesmas setempat namun keterbatasan peralatan medis., sehingga kemudian dirujuk ke RSUD agar mendapatkan perawatan yang lebih memadai.

“Kita sudah melakukan koordinasi dengan pihak Kodim 1709/Yawa guna memastikan statusnya apakah yang bersangkutan di sini dalam rangka cuti atau ada hal lain itu yang masih di dalami bahkan yang bersangkutan saat ini sedang di tangani medis dan proses hukumnya sudah berjalan untuk di proses”.tegas Kapolres Yapen.

Untuk situasi sendiri, Kapolres sampaikan sudah menurunkan anggotanya pasca kejadian hingga beberapa hari kedepan guna lebih memastikan situasi tetap aman kondusif.(HB/SRI)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *