Paraparatv.id | Sentani | Kepala Distrik Waibu Jenny S. Desa mengusulkan rencana pembangunan wilayah 1 yang yang meliputi 4 distrik di tahun 2023-2026 serta penyusunan RPJMD untuk wilayah pembangunan 1 dan Penselarasan usulan masyarakat dengan rencana kerja pemerintah daerah.
Hal ini dikatakan kepala distrik Waibu Jenny S. Deda dalam Musrenbang daerah tingkat distrik di wilayah pembangunan 1 pemerintah kabupaten Jayapura tahun 2023-2026 yang di gelar di view village efata doyo lama kamis (24/3/2022)
“ Jadi seperti tadi kalau pemda menyerahkan program kerjanya selama setahun nanti disinkronkan dengan program kerja dari distrik dan kampung, jadi musrenbang ini lebih kepada sinkronisasi program kerja antara distrik, kampung dan OPD teknis ,”ujar Jenny
Untuk distrik waibu usulan program pembangunan 2023 hanya mengusulkan penetapan program kerja yang tidak terjawab tahun lalu diusulkan kembali tahun ini, hingga masing-masing kampung hanya mengusulkan 2-3 program yang lebih di prioritas kan pada pengembangan pariwisata.
Sementara untuk distrik Waibu, Jenny mengatakan rata-rata semua kampung diprioritaskan pada Pariwisata mengingat potensi waibu dari segi pariwisata cukup menjanjikan.
Oleh karena itu perlu diangkat dan di ekspos. “memang sudah terbukti ya,kita punya potensi wisata di distrik waibu itu sangat besar tinggal bagaimana kita mengelola dan bekerjasama dengan UPTD teknis agar kedepan nilai pariwisata yang ada ini bisa terangkat,” katanya.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Jayapura, Hana Hikoyabi dalam sambutannya mengatakan musrembang ini penting untuk sinkronisasi bersama antara eksekutif dan legislatif serta perangkat distrik dan kampung untuk mendukung program RPDT.
“Ini adalah program tahunan dan dalam musrenbang ini akan dibicarakan program-program kerja yang akan di laksanakan pada rencana pembangunan tahun 2023-2026 baik di tingkat eksekutif maupun legislatif sehingga terjadi sinkronisasi ,apa yang kurang dari eksekutif pihak legislatif bisa sampaikan untuk diperbaiki begitupun sebaliknya.” kata Hana
Musrenbang yang di buka resmi Sekda Kabupaten ini merupakan langkah penyusunan awal RKPD yang di harapkan bisa menyinkronkan program kerja antara eksekutif, legislatif dan perangkat distrik dan kampung. (FB/GR)