Paraparatv.id | Jayapura | Siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Jayapura mengikuti program vaksinasi massal Covid-19. Kegiatan ini berlangsung di SMP Negeri 1 Kota Jayapura, Rabu (14/7/2021).
Pemerintah Kota Jayapura menyasar vaksinasi Covid-19 kepada anak usia 12 hingga 17 tahun sebanyak 42.411 anak.
Demikian seperti disampaikan oleh Wali Kota Jayapura saat menghadiri langsung kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Intelijen Negara (BIN).
“Vaksinasi tahap ketiga jadi sasaran anak usia 12 sampai 17 tahun yaitu 42.411. Dan ini kita tindaklanjuti dengan surat edaran wali kota tentang vaksinasi anak usia 11 tahun ke atas.” Ungkap Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, Rabu (14/7/2021).
Sementara, disaat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kota Jayapura yang juga turut hadir dalam kegiatan vaksinasi kepada para pelajar itu menyebutkan jumlah pelajar SMP dan MTS di Kota Jayapura yang wajib ikuti vaksinasi.
“Untuk SMP itu rentang usianya 12 hingga 15 tahun. Jumlahnya 14.244 siswa untuk 48 SMP dan MTS di Kota Jayapura.” Beber Fachrudin Pasollo kepada awak pers usai ikuti rangkaian giat vaksinasi massal bagi para pelajar di SMP Negeri 1 Kota Jayapura.
Pihaknya tetap berpedoman terhadap instruksi Wali Kota terkait anak usia sekolah (12-17 tahun) yang wajib divaksin.
“Kita di bawah pemerintah kota, Pak Wali Kota juga sudah membuat instruksi untuk yang usia 12 sampai 15 tahun ini, harus vaksin.” Kata Pasollo.
Guna mencapai 100 persen para pelajar di Kota Jayapura telah divaksinasi Covid-19, pihaknya gencar lakukan sosialisasi dan mitigasi kepada para orang tua siswa.
“Tentunya ini by process, kita harus memberikan mitigasi, sosialisasi kepada orang tua, supaya jangan ada kekhawatiran ketika anak-anak ini vaksin.” Jelasnya.
Fachrudin tidak menampik bahwa adanya keinginan dari para orang tua dan anak-anak mereka yang ingin segera melangsungkan pembelajaran tatap muka.
“Hari ini, sekitar 300an pelajar yang vaksin. Apalagi kebanyakan orang tua dan anak-anak juga inginkan kita tatap muka, belajarnya tatap muka di ruang kelas. Kalau mereka sudah vaksin, Insya Allah dengan daya tahan tubuh atau antibodi pada anak sudah terbentuk dan meningkat, itu bisa memberikan peluang untuk proses belajar tatap muka dapat diselenggarakan.” Tandasnya.
Kegiatan vaksinasi massal untuk anak usia 12-17 tahun ini disaksikan langung oleh Presiden Republik Indonesia secara virtual se-Nusantara.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wali Kota Jayapura, Sekda, Papua, Kapolda Papua, Kasdam XVII/Cenderawasih, Kabinda Papua, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Kota Jayapura, serta ratusan pelajar tingkat SMP di wilayah Distrik Jayapura Utara. (AY)
