Paraparatv.id | Jayapura | Sebanyak 72 karate KKI Dojo Universitas Cenderawasih Karate Sport menyelesaikan ujian Kenaikan tingkatan KYU.
Arahan ketua KKI Dojo Uncen, Irwan Rahim, S.Sos.,M.si mengatakan Ujian ini tidak saja sebagai formalitas tetapi lebih menekankan kemampuan diri dalam mengusai Karate aliran Kushin Ryu selama berlatih secara rutin.
“Ujian ini bukan untuk menunjukan keangkuhan tetap lebih pada kemampuan karateka dalam menguasa Karate aliran Kushin Ryu,”tegas Irwan Rahim.
Ditambahkan pelatih KKI Uncen, Jorsul Sattuan mengatakan ujian kenaikan tingkatan kyu yang diselenggaran selama 2 hari 27-28 April 2019, dipusatkan di dojo Uncen dan Pantai Hamadi.
Ujian diberikan, teori seputar karate KKI dan Pengetahuan Umum. Selain itu, materi praktek Kihon/dasar, KATA, ippon kumite, jujitsu Kushin Ryu, dan Kumite serta daya tahan fisik.
“Ujian hari kedua di uji daya tahan fisik kohai dengan materi dasar kihon, KATA, jujitsu dan Kumite, diukur sesuai usia kohai,”jelas Jorsul Sattuan, melalui realis yang diterima, Sabtu 4 Mei 2019
Dijelaskan, Ujian ini merupakan cara kita mengevaluasi pengetahuan dan kemampuan kohai dalam mempelajari ilmu beladiri tingkat dasar khusus aliran Karate Kushin Ryu.
Sementara itu, ketua panitia Ujian Kenaikan tingkatan Kyu tahun 2019, Ester Velanie Mebri mengatakan peserta Ujian di ikuti juga oleh dojo Benteng Zipur 10 Waena.
“Dojo KKI Benteng Zipur 10 diikuti sebanyak 20 Kohai yang telah berlatih selama 6 bulan,”jelas Ester yang juga atlit Karate PON Papua 2020.
Dikatakannya, Ujian hari pertama di uji Secara tertulis dan dilanjutkan dengan gashuku Kyu dojo Universitas Cenderawasih Karate Sport. “Ujian di buka secara resmi oleh Ketua Dojo Uncen Karate Sport. Irwan Rahim, S.Sos., M.Si,”katanya.
Ujian diikuti sebanyak 72 peserta yakni kyu 7 sebanyak 42, kyu 6 sebanyak 13, kyu 5 sebanyak 4, kyu 4 sebanyak 7, kyu 3 sebanyak 1, dan kyu 2 sebanyak 4 orang.
Pelaksana ujian hari ke-2, dipusatkan di Pantai Hamadi dengan menghadirkan tim penguji, Handre Rahman, Amon A.Kossay, S.Kom, Erfit Naninti, AMd.Gz, Christin Fautngilayanan, Panus Mandowen, S.Sos, Zefnat Samuel Sainyakit, dan Toni Abaa.**(Paraparatv.id)
