Paraparatv.id | Jayapura | Masyarakat asak Provinsi Papua Pegunungan yang tinggal dan menetap di Provinsi Papua tetap berkomitmen untuk memenangkan Benhur Tomi Mano dan Constant Karma (BTM-CK) sebagi Gubernur dan Wakil Gubernur Papua dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua Agustus 2025 mendatang.
Komitmen tersebut teyap dipegang setelah sebelumnya Masyarakat Papua Pegunungan di Papua sudah mendukung dan memenangkan BTM dan Yermias Bisai pada Pilgub tahun 2024 lalu.
Kini dukungan semakin solid karena mereka melihat sosok BTM adalah putra asli wilayah adat Tabi, dan CK dari wilayah Saireri. Mereka berdua adalah pemilik negeri Papua.
Selain itu, BTM juga dianggap sebagai sosok yang mirip dan sangat pantas meneruskan kepemimpinan Gubenur sebelumnya yang berasal dari wilayah mereka, yakni Almarhum Lukas Enembe (LE).
Hal itu diungkapkan ketua Relawan Koteka, Yekien Yuba didampingi sejumlah anggotanya, usai melakukan pertemuan dengan BTM di Kotaraja, Sabtu (12/04/2025) malam.
“Pilihan dukung BTM-CK. Pak BTM visioner, merakyat dan terbuti membangun kota kita,” ungkapnya.
Dikatakan, BTM sangat peduli pada semua orang termasuk orang Gunung di Kota Jayapura, sehingga sangat nyaman selama kepemimpinannya sebagai Walikota Jayapura dua periode.
“Kalau Bapak CK bukan orang asing bagi kami. Sebab beliau telah lama sekitar 15 tahun di Wamena. Dan kami semua kenal pak CK sebagai orang tua kami,” ujar Yekien.
Dalam pertemuan dengan BTM, Yekien bercerita bersama tim melaporkan sejumlah kerja konsolidasi yang dilakukan, serta siap berkolaborasi dengan seluruh tim lainnya.
Selain itu, juga bermaksud mengundang kedua tokoh tersebut (BTM-CK-red) untuk menghadiri deklarasi mereka.
“Kehadiran kami bertemu pak BTM, juga untuk melaporkan dan mengundang beliau hadir dalam kegiatan deklarasi kami Relawan Koteka wilayah Tabi mendukung BTM CK sebagai Gubernur dalam PSU besok,” tegas Yekien.
Dikatakan, bahwa sebagai warga yang tinggal di tanah Tabi, tentunya ia harus mendukung BTM yang adalah pemilik Honai di Tabi.
“Beliau sudah terima kami hidup dan bersama makan dan minum disini. Itu kewajiban kami orang Pegunungan dukung pak BTM,” tegasnya.
Ia pun menyatakan sangat berterimakasih sudah terima diterima di Tanah Tabi.
“Ibarat batu yang sudah turun dari gunung, tidak akan berguling naik lagi. Kami tetap bersama BTM,” sambung Yekien yang menyebut telah punya sedikitnya 800 relawan di Papua.(Er)
