Paraparatv.id | Jayapura | Hingga saat ini antrian bahan bakar minyak (BBM) jenis solar tetap menjadi masalah bagi para sopir di Kota Jayapura bahkan mungkin daerah lain di Papua juga mengalami hal yang sama.
Melalui rilisnya yang di terima redaksi, Gifli Buinei Sekretaris KNPI Papua mengungkapkan, dirinya saat menemui beberapa sopir yang sedang dijalur antrian solar pada salah satu SPBU di Kota Jayapura para supir mengungkapkan, masalah ini tidak pernah terselesaikan dan sangat menyusahkan para sopir kendaraan yang membutuhkan.
“Kalau kita lihat, rata-rata masyarakat yang berprofesi sebagai supir truck adalah masyarakat ekonomi menengah kebawah. kebutuhan ekonomi keluarga, kebutuhan anak sekolah sangat tergantung dari pekerjaan orang tuanya yang sebagai supir truck”.tandas Gifli. Jumat (6/12/24).
Gifli ungkapkan, para sopir truck mengantri sampai berjam-berjam dan tidak bisa melakukan aktivitas bongkar muat tentu berpengaruh pada pendapatan mereka.
Sebagai pemuda Papua, ia menyampaikan kalaupun ada kendala pada mekanisme penyaluran dan ketersediaan solar, pemerintah punya tanggungjawab berikan solusi, jangan rakyat kecil jadi korban.
“kami berharap permasalahan antrian panjang BBM jenis Solar ini dapat diselesaikan dengan segera oleh pemerintah dari para stakeholder terkait”.
Dampak dari antrian panjang kendaraan di SPBU juga mengganggu arus lalulintas.(Redaksi)