Example floating
Example floating
Sosial Budaya

Jaga Toleransi Antar Umat Beragama, Dandim Puncak Jaya Gelar Coffee Morning Libatkan Tokoh Agama dan Pemuda

702
×

Jaga Toleransi Antar Umat Beragama, Dandim Puncak Jaya Gelar Coffee Morning Libatkan Tokoh Agama dan Pemuda

Sebarkan artikel ini
Dandim 1714/ Puncak Jaya foto bersama tokoh agama, pemuda, dan masyarkat usai menggelar Caffee Morning (Foto :Humas Dandim 1714 /Puncak Jaya)
Example 468x60

Paraparatv.id | Nabire | Dandim 1714/ Puncak Jaya menggelar coffee morning bersama sejumlah tokoh agama, pemuda, dan masyarakat di Aula Dandim, Kabupaten Puncak Jaya, Sabtu (30/12/2023).

Komandan Kodim 1714/Puncak Jaya, Letkol Inf Irawan Surya Kusumah dalam keterangan mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan memberikan pembinaan terhadap kerukunan umat beragama yang ada untuk mewujudkan keharmonisan antar sesama di wilayah tersebut.

“Ini merupakan hal yang sangat penting untuk mencapai sebuah kesejahteraan hidup dalam bermasyarakat dan hidup saling berdampingan di Tanah Papua khususnya di Puncakjaya. Seperti yang kita ketahui indonesia adalah negara yang memiliki keragaman yang begitu banyak, tak hanya adat istiadat, seni dan budaya tetapi juga agama, yang menjadi salah satu keragaman negeri ini dan memiliki semboyan BHENIKA TUNGGAL IKA yang memiliki arti berbeda-tetapi tetap satu,”ujar Surya dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/12/2023).

Menurutnya, Coffee morning yang digelar ini dalam rangka menjalin hubungan antar kerukunan dan toleransi umat beragama yang ada di wilayah itu agar dapat tercipta kenyamanan dan kedamaian di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah.

Untuk itu ia mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga Puncak Jaya agar tetap kondusif dan damai serta saling menghormati dan menghargai perbedaan.

“Kita harus pelihara dengan baik perbedaan tersebut menjadikan nilai toleransi umat beragam serta menciptakan kekeluargaan bagi seluruh tokoh masyarakat. Apabila tidak terpelihara dengan baik maka, akan menimbulkan konflik antar umat beragama dan konflik antar suku,”tegas dia.

Dikatakannya, tujuan diadakan kegiatan ini agar masyarakat bisa hidup saling berdampingan serta saling menghormati antar perbedaan suku, dan agama.

“Sehingga tercipta suasana rukun dan damai sebagaimana yang telah tertuang dalam Bhineka Tunggal Ika walaupun kita berbeda agama tetapi kita satu, walaupun kita berbeda suku tetap satu, itulah yang menjadikan bangsa Indonesia bisa hidup tentram dan damai,” tandas Dandim 1714 Puncak jaya.

Ia menambahkan dengan adanya coffe morning tersebut diyakini dapat menjadi benteng dari segala pengaruh negatif yang ditimbulkan sehingga tidak terjadi konflik sosial ditengah masyarakat. (Hir).

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *