Paraparatv.id | Sentani | Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 tahapannya sudah mulai, baik Pemilihan Presiden (Pilpres) maupun Pemilihan Legislatif (Pileg) dari tingkat pusat maupun daerah.
Para calon mulai ramai mencari simpati rakyat agar nantinya dapat terpilih. Tidak menutup kemungkinan, dalam menjelang Pemilu, informasi-informasi yang mengandung ujaran kebencian hingga hoaks bisa terjadi, termasuk politik uang dan lainnya.
Guna mengantisipasi hal tersebut, Ketua Himpunan Keluarga Pangkep Maros (HKPM) Kabupaten Jayapura, Mustaqim ketika dikonfirmasi wartawan media online ini, Jumat, 3 November 2023, mengimbau kepada seluruh warga Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) khususnya warga Pangkep dan Maros yang ada di Kabupaten Jayapura untuk mewujudkan Pemilu 2024 berlangsung damai.
“Tahapan pemilu sudah mulai berjalan, kami imbau warga KKSS khususnya warga dari pilar HKPM (Pangkep dan Maros) yang ada di daerah ini agar mari bersama-sama jaga stabilitas keamanan, hindari penyebaran berita hoaks terkait isu SARA maupun politik, jangan saling adu domba dan juga kepada warga HKPM yang maju sebagai caleg diharapkan agar tidak saling menjatuhkan. Supaya bisa saling mendukung dan menopang, serta suatu kebanggaan bagi HPKM salah satu pilar yang ada di KKSS bisa wujudkan Pemilu damai,” imbuhnya.
“Berbeda pilihan hendaknya disikapi dengan bijak, siapa pun yang maju menjadi calegnya, dan apapun partainya, kita tetap harus menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif. Mari sama-sama ciptakan Pemilu Serentak 2024 yang aman, sejuk dan damai,” sambung Mustaqim.
Selain itu, dirinya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Sulawesi Selatan khususnya Pangkep-Maros yang ada di Kabupaten Jayapura untuk menyukseskan pelaksanaan Pileg dan Pilpres yang akan digelar serempak pada 14 Februari 2024 mendatang.
“Peran aktif dari masyarakat untuk mendukung dan menyukseskan kedua pesta demokrasi tersebut untuk menentukan pemimpin terbaik dan menjadi modal utama kemajuan bangsa maupun daerah ini di masa mendatang,” ungkapnya.
“Terkait dengan Pileg, kita tidak boleh terpecah belah, apalagi saling bermusuhan. Malah kita harus jaga silaturrahmi dan jaga kesatuan, karena kerukunan adalah untuk menghubungkan satu dengan yang lain hingga tercipta rukun. Jangan sampai dengan adanya pesta demokrasi ini, kita menjadi terpecah belah. Walaupun berbeda calonnya maupun partai, namun tujuan kita semua sama untuk membesarkan wadah kerukunan kita,” tambahnya.
Menurut Mustaqim, beda pilihan maupun dukungan merupakan hal biasa dan bukanlah menjadi sesuatu yang harus dibesar-besarkan. “Pilihan boleh saja beda, tapi tekad harus tetap sama demi kemajuan, kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat di daerah ini,” ungkapnya seraya menyampaikan dukungan rakyat menjadi modal utama untuk suksesnya Pemilu 2024.
Mustaqim juga berharap selain memberikan dukungan, warga HKPM (Pangkep-Maros) khususnya dan Sulawesi Selatan umumnya yang ada di Kabupaten Jayapura dapat menjaga kondusivitas, kerukunan, kenyamanan dan persatuan di daerahnya masing-masing.
Selain itu, kata dia juga, dapat berpikir cerdas, jernih, rasional dan selektif ketika melihat atau mendapat informasi dan perkembangan yang selalu bergerak sangat cepat di tahun politik ini.
“Kami harap warga HKPM (Pangkep-Maros) yang ada di daerah ini dapat menahan diri, serta tidak mudah terpancing oleh isu-isu yang bisa merusak kerukunan, kondusivitas dan persatuan masyarakat,” ujar Mustaqim diakhir wawancaranya. (Fan)