Paraparatv.id | Jayapura | Kepala Kampung Yoka, Antonius Mebri mengakui bahwa pihaknyalah yang membuka lahan dengan cara dibakar di Kampung Yoka, Distrik Heram, Kota Jayapura, Papua (14/08).
Antonius mengungkapkan alasan mengapa lahan itu perlu dibuka. Menurutnya selama ini tumbuhan yang ada di lahan tersebut bukanlah tumbuhan produktif.
“Kita punya program ketahanan pangan sehingga kebun ini perlu kita buat. Nanti di kebun ini akan kita tanam pohon kembali. Kita akan tanam tanaman yang berguna” kata Antonius Memberi saat ditemui di Waena, Heram, Kota Jayapura, Senin (14/08).
Antonius mengatakan pembakaran lahat tersebut tidak bermaksud merusak hutan melainkan menanam bibit tumbuhan yang memberi manfaat bagi masyarakat Kampung Yoka.
Ia menambahkan pada saat pembukaan lahan tersebut, tidak semua pohon atau tanaman ikut ditebang.
“Seperti Mangga, Matoa, Pinang yang kita tanam, jadi tidak bermaksud merusak hutan. Kita membuat program tanaman jangka panjang yang memberikan dampak manfaat, itu ditumbuhi pohon-pohon liar yang tidak berguna bagi masyarakat,” ungkapnya. (KR)