Paraparatv.id|Wamena|Menindak lanjuti Pembangunan Kantor Gubernur Provinsi Papua Pegunungan di distrik Walesi Wamena Kabupaten Jayawijaya,Wakil Mentri Dalam Negri RI Jhon Wempi Wetipo dan Komisi II DPR RI Gelar Rapat Kunjungan Kerja bersama Gubernur dan Bupati se Papua Pegunungan yang berlangsung di Aula Aithousa Betlehem Wamena,Kamis (15/6).
Rapat Kunjungan Kerja tersebut dipimpin Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia dan Wakil Mentri Dalam Negri Jhon Wempi Wetipo.
Dalam Paparannya Penjabat Gubenur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo mengatakan realisasi ASN OAP (Orang Asli Papua)berjumlah 127 orang atau 82 persen dari total ASN pada lingkungan Pemda Papua Pegunungan.
” Untuk ASN Orang Asli Papua sudha kami serap sebanyak 127 orang atau 82 persen dari total keseluruhan sementara untuk penyerapan APBD untuk Pembangunan baru 15 persen dan ini masih harus kami kejar lagi,” Katanya.
Wakil Menteri Dalam Negri Jhon Wempi Wetipo mengatakan Pemerintah Pusat telah mengalokasikan anggaran Rp.6,6 Triliun untuk pembentukan infrastruktur di 4 DOB dan khusus untuk Papua Pegunungan alokasi anggaran Rp 2,1 Triliun.
“Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasikan anggaran sebesar Rp6,6 triliun di tahun anggaran 2023-2024 untuk membiayai pembangunan infrastruktur di empat daerah otonomi baru (DOB) di wilayah Papua,” Ungkapnya.
Alokasi anggaran dari Kementerian PUPR tidak mencapai total biaya yang dibutuhkan,oleh karenya sisa kebutuhan akan dibiayai oleh anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) dari masing-masing provinsi, baik Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya.
Sementara itu Ketua Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia mengatakan agar pemerintah daerah otonomi baru mengutamakan pembangunan kantor pemerintahan yang definitif, seperti kantor gubernur, kantor Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) provinsi dan Majelis Rakyat Papua (MRP). (Gre)