Paraparatv.id | Sentani | Kenaikan iuran bulanan anggota koperasi dikeluhkan sejumlah sopir taksi bandara CV. Mutiara Hollow Sentani (MHS),mereka meminta pihak PT.Angkasapura 1 (AP1) untuk mengevaluasi manajemen CV.MHS.
Sikap manajemen yang menaikkan iuran bulanan anggota sebesar 300ribu tanpa kesepakatan seluruh anggota itu seperti yang dikeluhkan salah satu anggota CV.MHS yang tidak mau menyebutkan namanya,
“Iuran bulanan kami sopir yang sudah terdaftar yang tadinya 700ribu naik jadi 1 juta,trus yang sopir tempel jadi 1,2 juta,jelas kami protes,” ujarnya di bandara sentani,rabu (15/2/2023).
Menurutnya kenaikan tarif itu terlalu tinggi dibanding pendapatan mereka apalagi saat penumpang sepi,mereka kadang pulang tanpa membawa uang.
“Sebelumnya soal kenaikan iuran itu sudah dibicarakan pada rapat manajemen beberapa waktu lalu dengan anggota namun belum ada sepakat karena ada beberapa anggota yang kurang setuju,sekarang kami protes ke manajemen mereka bilang protes ke pihak PT.AP1 yang menaikan biaya konsesi,dan kita sudah tanya juga ke koperasi yang lain dan tidak ada kenaikan iuran karena itu kami minta AP1 untuk evaluasi CV.MHS,” tegasnya.
Sementara itu pihak PT.AP1 yang dikonfirmasi terkait kenaikan biaya konsesi ini mengatakan tidak mengeluarkan surat terkait kenaikan biaya konsesi.
“terkait itu, tidak ada kenaikan tarif konsesi,tidak ada, karena perjanjian kita sama landtransport itu utamanya konsesi dan tidak ada kenaikan,” ujar stakeholder Relation Bandara Sentani, Surya Eka.
Dikatakan Surya pihak manajemen harusnya melapor dan menginfokan kepada pihak AP1 terkait kenaikan iuran itu namun hingga saat ini belum menginfokan dan melaporkan soal kenaikan iuran itu kepada AP1,
“belum ada kesepakatan dengan anggota kan dan dafi pihak manajemen juga sampai saat belum ada konfirmasi dan info soal itu dari manajemen MHS, perjanjian AP1 sama pemilik (owner)CV. MHS terkait tarif dan iuran tidak ada kenaikan,yang ditakutkan ada oknum, ini juga sudah kami laporkan ke pihak komersial, bisa menjadi evaluasi terkait mitra MHS” jelas Surya.(FB)