Paraparatv.id | Jayapura | Dalam beberapa waktu terakhir ini santer dikabarkan ada keterlibatan prajurit TNI-AD yang membantu melarikan Bupati Mamberamo Tengah, Rocky Ham Pagawak (RHP) yang merupakan tersangka kasus korupsi KPK ke negara tetangga, Papua Nugini (PNG).
Danrem 172/PWY Brigjen TNI Juinta Omboh Sembiring ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut dengan tegas membantah adanya keterlibatan prajuritnya.
Jenderal TNI AD Bintang Satu ini menyampaikan bahwa TNI juga memiliki semangat yang sama untuk memberantas kasus Korupsi, sehingga adanya pemberitaan tersebut, tentunya menjadi perhatian kami Korem 172/PWY.
“Bahwa TNI dalam penegakkan kasus korupsi siap membantu pihak manapun yang berwenang dalam mengusut adanya dugaan kasus korupsi” katanya saat ditemui wartawan di Makorem 172/PWY, Selasa (02/08).
Dia juga menututurkan bahwa sampai dengan saat ini belum ditemukan adanya keterlibatan prajurit TNI membantu kaburnya RHP.
Kata dia, jajaran Kodam XVII/Cenderawasih turut mendukung pihak Polda Papua untuk mencari keberadaan RHP.
“Apabila adanya dugaan keterlibatan anggota TNI dalam membantu kaburnya Bupati Mamberamo Tengah RHP, tentunya akan dilakukan pendalaman dan penyelidikan lebih lanjut sesuai prosedur hukum yang berlaku di TNI. Dan saya selaku Danrem 172 Praja Wira Yakti akan bertanggungjawab” pungkasnya tegas. (AI)