Paraparatv.id | SENTANI | – Sebanyak 15 anak muda asli Sentani akan dilatih untuk terampil instalasi VSAT Internet dan Instalasi Jaringan.
Pelatihan bagi anak-anak muda asli Kabupaten Jayapura yang tergabung dalam Pace Mace Admin Teknologi Informasi dan Komunikasi (Pemantik) Kabupaten Jayapura ini disponsori Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Jayapura akan berencana menggelar pelatihan Training of Trainer (TOT) pada Rabu 20 April 2022 yang dipusatkan di Kantor PT. Pasifik Satelit Nusantara (PSN), Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon menyebut prlatihan ini adalah suatu langkah maju agar penyebarluasan informasi dapat diakses dengan baik oleh masyarakat di kampung-kampung maupun di distrik yang ada di Kabupaten Jayapura.
Erni Sulistyawati selaku Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Internet Komunitas mengatakan bahwa sekolah internet komunitas itu merupakan gabungan stakeholder dari Dinas Kominfo dan rekan-rekan Pemantik.
“Kami dalam hal ini Sekolah Internet Komunitas mempunyai kegiatan yang fokus pada pelatihan dan pendampingan. Kegiatan yang akan kami lakukan di Papua itu berlangsung selama dua hari. Yakni, di hari pertama itu kegiatan pelatihan jaringan untuk distribusinya, kemudian di hari keduanya itu adalah kegiatan VSAT Internet,” tambah Erni demikian sapaan akrabnya.
Di Papua, kata Erni, sekolah internet komunitas bersama Pemantik selaku koordinator yang ada di wilayah.
“Untuk kegiatan TOT nya itu, tidak terhenti pada saat ini saja. Tetapi, setelah kegiatan TOT nya selesai akan dilanjutkan dengan kegiatan TOT oleh ketua Pemantik dengan anggota komunitas Pemantik Kabupaten Jayapura,” katanya.
Ketua Pemantik Kabupaten Jayapura Obed Kromsian mengatakan, peserta yang akan terlibat dalam pelatihan ini dari Pace-Mace Admin Teknologi informasi dan Komunikasih (PEMANTIK) Kabupaten Jayapura yang telah terdata dan aktif selama ini.
“Terkait dengan kegiatan pelatihan besok, peserta yang kami libatkan itu sebanyak 15 orang dan semuanya berasal dari kampung. Jadi, anak-anak asli Kabupaten Jayapura dari kampung yang kami libatkan, untuk mereka bagaimana belajar merakit VSAT dari awal hingga selesai, dan juga lakukan konektivitas dengan internet,” ujarnya (IRF/SRI)
