Laporan : Frengky Kemong
Mimika | Paraparatv.id | Ratusan karyawan PT. Freeport Indonesia di milepost 72 tembagapura,, papua, senin pagi, 24 Agustus 2020, turun ke jalan.
Aksi demo yang dilakukan ketiga kalinya, meminta manajamen Freeport membuka akses kendaraan bus dari timika dari dan ke tembagapura menuju kota Timika untuk mengunjungi dan bertemu keluarga mereka.
Penutupan akses yang dilakukan manajemen PT.Freeport setelah pemerintah daerah Mimika menetapkan area distrik tembagapura sebagai daerah merah covid 19 yang ditetapkan tanggal 26 Maret 2020.
Aksi blokade jalan menuju tambang bawa tanah (under ground) dengan memarkir sejumlah alat berat, wheel loader, truk dan tenda ditengah jalan, membuat akses jalan menghubungkan tembagapura dan ritzcamp lumpuh total.
Aksi pemalangan tersebut mendapat pengamanan ketat satuan tugas amole dari Tni dan Polri. Menanggapi aksi demo karyawan PT. Freeport Indonesia senin pagi di milepost 72 Tembagapura Papua. Anggota DPRD kabupaten Mimika, Fraksi Gerindra, Nurman Karupukaro, meminta kepada manajemen PT. Freeport dan Pemerintah Daerah Mimika agar melihat hak asasi karyawan yang 5 bulan lamanya tidak bisa bertemu dengan keluarga di kota Timika akibat covid-19.