Paraparatv.id | Teminabuan | “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu” adalah tema nasional memperingati hari Pahlawan, 10 November. Tema ini menunjukkan kualitas nasionalisme sebagai bentuk menghormati jasa-jasa pahlawan, menghidupkan semangat perjuangan demi menjaga kedaulatan bangsa hingga akhir hayat.
Demikian amanat Penjabat Gubernur Provinsi Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad dalam pelaksanaan upacara peringatan hari Pahlawan di lapangan apel Pemda Kabupaten Sorong Selatan, Selasa pagi, 11 November 2024.
Gubernur Musa’ad menyampaikan, proses perjuangan membangun bangsa senantiasa berbeda bentuknya dari tahun ke tahun, hal ini terkait dengan perubahan lingkungan strategis bangsa Indonesia. Pada setiap masa akan berbeda tantangannya, peluangnya, kekuatannya dan keterbatasannya.
Ketika dahulu implementasi kepahlawanan adalah dengan semangat mendobrak, menjebol dan meruntuhkan bangunan struktur kolonialisme penjajah, maka saat ini implementasinya adalah meruntuhkan kultur dan struktur kemiskinan dan kebodohan yang menjadi akar masalah sosial di Indonesia.
Oleh karenanya semangat kepahlawanan harus menjalar pada semangat membangun, menciptakan kemakmuran masyarakat, mewujudkan perlindungan sosial sepanjang hayat, mewujudkan kesejahteraan sosial yang inklusif untuk rakyat di mana pun berada.
“Kemajuan sebuah bangsa bukan saja diukur dari kemampuannya mengejar pertumbuhan ekonomi, namun kemajuan sebuah bangsa juga diukur dari kemampuannya mengelola permasalahan sosial,” tutur Gubernur Musa’ad.
“Tantangannya ke depan bahwa kita sepakat NKRI adalah untuk masa depan, rumah kita bersama sampai akhir hayat, tentunya ini membuka kesempatan bagi bangsa Indonesia untuk berbuat yang terbaik dalam koridor menjadikan NKRI sebagai bangsa yang bermartabat dalam pergaulan global. Siapapun berkesempatan untuk berjuang mempertahankan NKRI dan membangun kemajuan NKRI,” sambungnya.
Penjabat Gubernur mengakhiri amanatnya seraya mengajak seluruh jajaran Forkopimda Papua Barat Daya untuk menerapkan sifat-sifat kepahlawanan dan kesetiakawanan sosial di tengah masyarakat, “mulai dari diri kita, mulai dari hal yang paling kecil yang dapat dilakukan di sekitar kita untuk kemaslahatan masyarakat,” pesan Musa’ad.
Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Musa’ad memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada masyarakat yang terkena dampak banjir, dan bantuan berupa kartu jaminan ketenagaan pekerja sosial, kartu jaminan lansia, dan santunan jaminan kematian. Selanjutnya, Gubernur beserta rombongan Forkopimda menziarahi tempat bersejarah yakni taman makam pahlawan Tri Tjakra Buana Teminabuan, Sorong Selatan.(*)