Paraparatv.id | Jayapura | Bakal Calon Gubernur Papua Benhur Tomi mano dan Balon Wakil Gubernur Papua Yeremias Bisai resmi mendaftar di KPU Provinsi Papua, Kamis (29/8)
Sebelum mendaftar paslon BTM-YB ini terlebih dahulu menggelar berbagai rangkaian kegiatan, seperti ibadah bersama di Gereja GKI Pniel Kotaraja, kemudian deklarasi dengan nama Mimbar Rakayat di Lapangan PTC Entrop.
Dalam mimbar rakyat ini BTM membawakan orasi politik dihadapan pendukungnya.
Dikatakan mimbar rakyat itu BTM menegaskan bahwa tujuan utama dirinya maju sebagai Calon Gubernur Papua karena ingin melihat tanah Papua berkembang dan sejahtera.
Mulai dari tanah Tabi yang subur hingga lautan Saireri yang luas, semua bagian dari satu tubuh, satu jiwa Papua.
Dari Kota Jayapura yang gemerlap hingga Kabupaten Biak yang megah, dari Kabupaten Jayapura hingga Kabupaten Waropen, setiap wilayah adat Tabi dan Saireri adalah denyut nadi Papua yang tak pernah berhenti.
“Kami, Benhur Tomi Mano dari Tabi, dan Yermias Bisay dari Saireri, membawa harapan dan impian kalian ke dalam hati kami,” tegasnya saat orasi.
Papua adalah tanah yang diberkati,
tanah yang kaya akan sumber daya alam, budaya, dan keberagaman. Namun, kemakmuran bukan hanya tentang kekayaan alam, tetapi tentang bagaimana pemimpin mengelolah kekayaan itu untuk kesejahteraan seluruh rakyat.
Dia percaya bahwa kesejahteraan adalah hak setiap orang Papua, dari pantai hingga pegunungan, dari kota hingga desa-desa yang paling terpencil.
“Dalam perjalanan politik ini,
Ka akan menghadapi berbagai tantangan, godaan, dan ujian. Namun, ingatlah selalu bahwa politik bukanlah tentang memenangkan kekuasaan semata, tetapi tentang melayani dengan hati yang tulus,” tuturnya.
BTM percaya bahwa pemimpin sejati bukanlah mereka yang duduk di atas takhta, tetapi mereka yang berdiri bersama rakyatnya, mendengarkan keluh kesah, dan bekerja keras untuk mewujudkan impian bersama.
Dan ditengah perbedaan pilihan politik yang ada, BTM mengajak semua pihak untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan.
Dimana menurutnya semua calon yang maju dalam kontestasi ini adalah putra-putri terbaik Papua, yang semuanya memiliki niat baik untuk membangun Papua.
Namun, saudara-saudaraku yang berakal, tentu akan memilih yang terbaik dari yang baik. Oleh karena itu, saya mengajak kita semua untuk menghindari konflik antar pendukung, untuk tidak terjebak dalam isu-isu yang dapat memecah belah persatuan kita,” ajaknya.
Beda pilihan kata dia, sesuatu yang lumrah dalam kontestasi politk. Akan tetapi jangan sampai perbedaan itu membuat masyarakat terpecah. Namun jadikan itu untuk tetap bersatu dalam perbedaan, karena itulah kekuatan sejati bangsa.
Kata pepatah bijak “Politik itu seperti lautan yang luas, penuh dengan gelombang dan badai,”. Namun, seperti pelaut yang handal, kita harus tetap teguh, memegang erat kemudi kita, dan tidak tergoyahkan oleh badai,” tuturnya.
Dikatakan dalam pertarungan politik ini, akan ada tantangan dan perbedaan pendapat. Namun, perbedaan bukanlah alasan untuk berpecah, melainkan kekuatan yang memperkaya kebersamaan.
Sehingga diapun mengajak agar masyarakat dapat menerima setiap perbedaan itu dengan kepala dingin, dengan bijaksana, dan dengan semangat persatuan yang kuat.
Sebab pada akhirnya, semua menginginkan hal yang sama, yaitu Papua yang lebih baik.
“Para pendukung dari Tabi dan Saireri,
kalian adalah kekuatan kami.
Mari kita perkuat barisan, satukan langkah, dan bersama-sama kita akan membawa Papua menuju kemenangan. Kemenangan ini bukan hanya untuk kami, tetapi untuk seluruh rakyat Papua, dari ujung paling barat hingga ujung paling timur,” ujarnya.
Lebih lsnjut meski dirinya dan YB hanya didukungan dari dua partai, yaitu PDIP dan PKN, namun tidak mmebuatnya berkecil hati. Sebab yang akan menetukan kemenangan
ada pada masyarakat.
Dukungan yang paling penting adalah dari hati nurani rakyat Papua yang ingin melihat perubahan. Tidak perlu ragu dengan jumlah partai yang mengusung, karena kekuatan kita tidak terletak pada jumlah, tetapi pada semangat, komitmen, dan cinta kita kepada Papua,” tuturnya.
Dengan dukungan rakyat, BTM-YES akan melangkah dengan percaya diri, menggapai cita-cita bersama, dan membangun Papua yang lebih baik untuk semua.
Mari kita bangkitkan semangat,
mari kita perkuat persatuan. Bersama-sama kita akan menulis lembaran baru dalam sejarah Papua, lembaran yang penuh dengan keberhasilan dan kebanggaan. Papua adalah milik kita semua, dan dengan segenap hati dan jiwa, kami akan memperjuangkan kepentingan seluruh rakyat Papua,” tegasnya.
Diapun menegaskan saatnya anak Tabi Saireri berdiri tegak dan berjuang demi Papua yang lebih baik. Saatnya bersatu dan memenangkan pertarungan ini dengan penuh kehormatan dan semangat yang berkobar.
Dengan dukungan kalian, dengan doa kalian, kami yakin Papua akan bersinar lebih terang dari sebelumnya.
Terima kasih, Papua.Terima kasih atas kepercayaan dan dukungan kalian,” tutup BTM.
Sementara itu Balon Gubernur Yeremias Bisai (YB) menegaskan dirinya maju sebagai Wakil Gubernur Papua karena ingin mempertahankan Eksistensi Tabi-Saireri. “Papua ada diatas Tabi Saireri.
Untuk itu Kami hadir untuk kedua anak Tabi Saireri,” tegasnya saat orasi.
Lebih lanjut tolreansi antar umat beragama di Papua dibangun secara turun temurun sampai saat ini, oleh sebab itu perberdaan bukan menjadi peroslaan. “Jangan peroslaan politik ini terceraberai karena politik,” imbuhnya.
BTM-YB kata dia tampil bukan untuk satu organisasi, tapi untuk seluruh masyarakat Papua. Sehingga dia mengajak masyarakat adat Tabi-Saireri, tidak saling mencela satu sama lain. “Jangan karena politik kita saling sikut satu sama lain, tapi kita harus bersatu menuju Papua yang sejahtra,” tutup YB.(TS)