Paraparatv id | Jayapura | Aksi unjuk rasa tolak KTT G20 dan Dialog Damai Versi Komnas HAM yang berlangsung di Kampung Universitas Abepura Jayapura berakhir ricuh, 7 orang mahasiwa langsung di amankan polisi.
Ketujuh Mahasiswa yang ditangkap tersebut merupakan kordinator aksi, BEM, serta beberapa orang mahasiswa.
Kapolresta Jayapura Kombespol. Viktor D. Mackbon menjelaskan bahwa mereka di amankan polisi akibat aksi Demonstrasi yang awalnya berjalan damai aman dan tertib tiba-tiba ricuh dan masa menerobos batas garis yang di tetapkan polisi untuk melakukan longmarck ke Kantor DPRP Papua.
“kita sudah amankan tujuh orang yang di duga sebagai provokator serta melawan petugas. Kita akan lakukan proses lebih lanjut “tegas Kapolresta Jayapura Kombespol.Viktor D. Mackbon, rabu,(16/11/2022).
Lanjut Kapolresta selain mengamankan tujuh orang mahasiwa, dua orang aparat kepolisian juga menjadi Korban lemparan batu oleh masa, sementara keduanya dilarikan ke RS Bhayangkara untuk mendapat penanganan medis.
Dari insiden itu, terdapat beberapa polisi alami luka luka saat mengaman jalannya aksi.
“Dari anggota kami juga mengalami luka lemparan batu, sementara mereka masih di rawat di Rumahsakit”ujarnya.
Masa berhasil di pukul mundur setelah aparat kepolisi bersama TNI menyisir area kampus Uncen dan bernegosiasi dengan Pihak Kampus Uncen. (NM)