Paraparatv.id ǀ Sentani ǀ Kepolisian ResorPolres) Jayapura menggelar coffee morning bersama sejumlah pemerhati lingkungan baik dari kalangan kelompok pecinta alam, tokoh masyarakat maupun instansi terkait, membahas pelestarian Kawasan Cagar Alam Pegunungan Cycloop.
Coffe morning berlangsung di Ruang Pertemuan Cycloop Mapolres Jayapura Doyo Baru Distrik Waibhu, Kamis (10/11) pagi, dihadiri langsung oleh Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A. Maclarimboen, didampingi Kasat Binmas IPTU I Made Ambo Arjana bersama pemerhati lingkungan, seperti CPA Hiroshi, Tokoh Adat, Kepala Kampung, Pemuda Peduli Lingkungan Hidup (PPLH), TNI dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Dinas Kehutanan (Cabang Dinas Kehutanan Provinsi Papua).
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus Maclarimboen pada kesempatan tersebut mengajak seluruh pemerhati lingkungan bersama semua stake holder dan elemen masyarakat untuk memberikan andil dalam upaya penyelamatkan Cagar Alam Cycloop.
Kapolres berharap semua pihak bersama-sama memulai aksi untuk ikut melestarikan cagar alam cycloop, salah satunya dengan cara ikut gerakan menanam kembali lahan yang telah rusak.
“Pertemuan hari ini diisi dengan diskusi bagaimana kita bisa berbuat sesuatu untuk dapat menyelamatkan Kawasan Cagar Alam Cycloop, ini menjadi perhatian kami juga pihak kepolisian untuk memulainya dari sini,” ungkap Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus Maclarimboen, Kamis (10/11) pagi.
Dikatakan, Pertemuan ini sebagai langkah awal dalam upaya mencegah kerusakan lebih serius Kawasan Cagar Alam Cycloop dari ancaman perambahan lahan dalam kawasan tersebut yang hingga saat ini masih terjadi.
“Tentunya hasil dari pertemuan dan diskusi ini adalah bagaimana semua bisa berbuat sesuatu untuk dapat menyelamatkan Kawasan Cagar Alam Cycloop,” sambung Kapolres.
Ia menambahkan, pihak kepolisian dalam hal ini Polres Jayapura memiliki perhatian besar untuk mengajak masyarakat ikut terlibat dalam upaya melestarikan kawasan hijau terlebih pada Cagar Alam Cycloop ini, sebagai salah satu ikon Kota Sentani dan Kabupaten Jayapura.
Dalam diskusi ini tertuang beberapa kesepakatan yang dihasilkan diantaranya rencana aksi penghijauan, dengan melaksanakan penanaman pohon untuk menghijaukan kembali Kawasan Cagar Alam Cycloop, terutama di daerah penyangga Kaki Gunung Cycloop.
Untuk diketahui, dalam pertemuan coffee morning ini juga disepakati rencana aksi penanaman pohon pada tanggal 18 November 2022 mendatang, dengan melibatkan intansi/badan usaha lain dan juga anak-anak sekolah di Kota Sentani.
Tanggal 18 November sengaja dipilih karena merupakan tanggal ditetapkannya Kawasan Pegunungan Cycloop sebagai Kawasan Cagar Alam berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan Nomor: 365/Kpts-II/1987 tanggal 18 November 1987. (RZR)
