Paraparatv.id |Jayapura | Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Jayapura, bersama awak media menggelar ngobrol pemilihan umum (Pemilu) untuk Kota Jayapura (Ngopi Jahe) dengan mengambil tema membaca titik rawan tahapan verifikasi administrasi partai politik peserta Pemilu 2024 di Kota Jayapura, acara berlangsung di Kedai Panento, Abepura. Kamis (18/8).
Ketua Bawaslu Kota Jayapura, Frans J.Z Rumsarwir, SE mengatakan terkait dengan pengawasan verifikasi dan administarasi ada beberapa titik rawan yang menjadi pemikiran bawaslu ketika verifikasi administrasi.
“Salah satunya terkait dengan sistem yang masih belum maksimal dan belum optimal, dari pantauan kami di KPU belum terakses dengan baik, sering kali macet ini menjadi kendala, kami kuatir ketika nanti ditahapan ini yang berlangsung sampai dengan tanggal 26 Agustus, ketika nanti ada tindak lanjut partai politik terhadap hasil verifikasi administrasi terhadap potensi ganda, potensi tidak memenuhi syarat”ujarnya.
Ditambahkan Frans, Potensi persyaratan partai harus ditindaklanjuti oleh partainya, harus secara serius dilakukan dengan sistem informasi partai politik (Sipol) “dalam dua hari ini belum maksimal terakses dengan baik oleh KPU, kami kuatir jangan sampai di akhir dari verifikasi administrasi partai belum memenuhi syarat sehingga harus mengikuti verifikasi faktual”ucap Frans.
“Ada 9 partai yang seandainya terverifikasi baik memenuhi syarat bisa langsung masuk menunggu penetapan, kami melihat 9 partai ini menjadi prioritas, ini yang perlu diperhatikan oleh parpol sendiri agar memenuhi syarat, akan tetapi juga ada 15 partai baru yang harus melakukan verifikasi factual”ungkapnya.
Pihaknya berharap semua berkas bisa berjalan dengan baik sehingga ketika masuk di verifikasi faktual semua berjalan lancar. Ini merupakan menjadi bentuk sosialisasi juga kepada partai politik, kedepan tahapannya boleh berjalan dengan baik dan maksimal seperti yang diharapkan partai politik dan juga pengawas pemilu. (SIL)
Sipol Belum Maksimal Terakses Dengan Baik

