Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
BERITA

Langka di SPBU, Pengecer BBM Menjamur di Kota Sentani

18
×

Langka di SPBU, Pengecer BBM Menjamur di Kota Sentani

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Paraparatv.id |Sentani| Meski pembelian bahan bakar minyak (BBM) menggunakan aplikasi tidak diterapkan di Papua, namun dalam kurun waktu dua bulan terakhir ini masyarakat di Kota Sentani dan sekitarnya tetap mengeluh karena kesulitan untuk mendapatkan BBM jenis solar dan pertalite di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Sejumlah SPBU di Kabupaten Jayapura pun tutup lebih cepat dan kehabisan BBM bersubsidi dari biasanya.

Akibatnya antrian panjang truk dan mobil pun sering terjadi di 3 SBPU yang ada di Kota Sentani dan Kampung Doyo Baru.

Sulitnya BBM di 3 SPBU itu rupanya dimanfaatkan oleh oknum-oknum warga yang sengaja melakukan penimbunan BBM.

Hal ini dapat dibuktikan dengan menjamurnya pengecer BBM jenis pertalite di sepanjang jalan raya Hawai Sentani hingga Kampung Doyo Baru Waibu, Kabupaten Jayapura.

Sandro salah satu sopir angkutan umum di Kota Sentani ketika di temui paraparatv.id menyesalkan tindakan yang dilakukan oleh oknum-oknum warga tersebut.

Menurutnya hal ini tidak pantas dilakukan karena hanya mempersulit masyarakat lainnya yang ingin mendapatkan BBM untuk beraktivitas.

“Ini sudah keterlaluan, kita ada setengah mati cari BBM untuk narik taksi mereka malah sengaja timbun BBM untuk kepentingan pribadi” sesalnya.

Dia meminta kepada pihak pemerintah dan kepolisian sekiranya dapat menertibkan oknum-oknum warga yang sengaja melakukan penimbunan BBM ini.

“Polisi tangkap mereka boleh, kalau tidak bisa tangkap ya coba razia ka, karena pernah z lihat ada motor yang isi pertalite itu sampe Rp. 300 ribu. Itukan su tidak masuk akal masa ada tangki motor sebesar itu” ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Bustam salah satu sopir truk. Dia meminta pemerintah khususnya DPRD Kabupaten Jayapura dapat melakukan sidak untuk dapat menyelesaikan permasalahan ini.

“Anggota DPR juga jangan cuma diam saja, mereka itu dipilih oleh masyarakat jadi jangan sudah duduk disana baru sekarang lupa dengan kami, kami minta DPR juga harus turun untuk selesaikan permasalahan ini” ucapnya.

Dia juga menambahkan, selain dia dan sopir truk lainnya yang kesulitan untuk mendapatkan BBM para motoris yang sehari-hari mengangkut penumpang menyebrang danau Sentani juga kesulitan.

“Bukan cuma kita saja, teman-teman motoris yang tiap hari angkut penumpang untuk menyebrang danau juga kesulitan, jad tolonglah DPR, Pemerintah dan Polisi bisa kerja saja untuk atasi permasalahan ini supaya tidak berlarut-larut” pintanya. (Ai)


Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: No COPY PASTE !!