Paraparatv.id |Jayapura | BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah Papua dan Papua Barat baru mengaku menerima500 Nama Marga OAP dari Dinsos Papua untuk mendapatkan bantuan subsidi iuran dari Pemerintah Pusat.
” Baru kita mendapatkan dari pemerintah daerah provinsi 500 nama marga oap, dari data ini kita cari di masterfile diluar 1,2 juta nama warga Papua dari pemerintah pusat,” ujar Deputi Direksi Wilayah Papua dan Papua Barat BPJS Kesehatan
Budi Setiawan, SE., M.Si , Jumat (13/5)
Dirinya berjanji dalam pertemuan media berikutnya akan di release berapa jumlah pasti jumlah OAP yang ada di Papua dan Papua Barat yang mendapatkan perlindungan dari JKN-KIS.
Budi menyebut kurang lebih 5,3 juta peserta untuk Provinsi Papua dan 1,3 juta peserta JKN KIS BPJS Kesehatan yang terdaftar.
Budi juga menginformasikan bahwa tahun 2020 lalu pemerintah pusat telah menghapus data kepertaan sejumlah 1,2juta dan kini pada bulan november 2021 juga telah menambahkan 1,2juta dari hasil validasi pemerintah daerah bersama BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah Papua dan Papua Barat.
“Dari 1,2 juta sekian ini kami tak memilah berapa jumlah angka OAP yang memdapatkan bantuan subsidi pemerintah tersebut, ” katanya.(SRI)
